Berita Viral

Sebanyak 150.000 Guru Resmi Terima Beasiswa D4-S1 Mulai Januari 2026, Segini Nominalnya

Sebanyak 150 ribu guru di seluruh Indonesia resmi menerima beasiswa D4 hingga S1 mulai Januari 2025 lengkap dengan rincian nominalnya.

Editor: Rizky Zulham
KOLASE TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIZKY ZULHAM
BEASISWA GURU 2026 - Ilustrasi. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sebanyak 150 ribu guru di seluruh Indonesia resmi menerima beasiswa D4 hingga S1 mulai Januari 2025 lengkap dengan rincian nominalnya.

Hal itu diungkap langsung oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti.

Ia mengatakan sebanyak 150.000 guru belum D4 atau S1 akan mendapatkan beasiswa pendidikan.

Mu'ti menuturkan, beasiswa itu akan diberikan dalam mekanisme Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) mulai tahun 2026 mendatang.

"Tahun depan kita sudah mengalokasikan untuk 150.000 biasiswa bagi guru yang belum D4 atau S1 dan itu sudah masuk dalam anggaran tahun 2026," kata Mu'ti di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, Rabu 22 Oktober 2025.

Baca juga: BESOK Senin 13 Oktober 2025, Jadwal Resmi Pencairan Tunjangan Profesi Guru Triwulan ke-4

Ia menambahkan, tahun ini pemerintah telah diberikan beasiswa pada 12.500 guru dengan nominal sebesar Rp 3 juta per semester.

Kini para guru tersebut sudah memulai pembelajarannya dan diharapkan bisa segera lulus dan mendapat gelar D4 atau S1 tahun depan.

"Sehingga harapan kami dalam satu tahun program ini selesai dan mudah-mudahan bisa diwisuda pada tahun yang akan datang," ujarnya.

Selain itu, lanjut Mu'ti, tahun depan juga ada program Pendidikan Profesi Guru (PPG) juga akan diperluas dengan target 800.000 guru.

Mu'ti menambahkan, tahun ini target PPG juga telah tercapai dengan total 600.000 guru.

"Kemudian juga untuk PPG, tahun ini dengan target 600.000 guru semuanya sudah terpenuhi, sudah mulai pelaksanaan dan tahun depan untuk 808.000 sekian guru mengikuti PPG," jelas Mu'ti.

Sebelumnya diberitakan, Kemendikdasmen melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (GTKPG) akan memfasilitasi sebanyak 12.500 guru TK dan SD.

Para guru ini tersebar di 92 Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK).

Program ini merupakan upaya Pemenuhan Kualifikasi Akademik (PKA) sebagai upaya pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional.

Hal ini sejalan dengan Asta Cita poin ke-4 Kabinet Merah Putih, yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved