TNI Hadir Membawa Harapan Baru di Ujung Negeri

Selain rehabilitasi fasilitas sekolah, Satgas TMMD juga melaksanakan pembangunan jalan rabat beton di desa tersebut. 

Pekerjaan dimulai dengan perangkaian besi sebagai persiapan pengecoran, guna memastikan struktur jalan kuat dan tahan lama menghadapi cuaca serta aktivitas kendaraan di wilayah pedesaan. 

Kapten Inf Sulistiono menjelaskan, seluruh pekerjaan dilakukan dengan cermat oleh personel TNI bersama warga.

“Kami pastikan setiap tahap pekerjaan dilakukan sesuai standar teknik agar hasilnya kuat dan awet digunakan masyarakat dalam jangka panjang,” katanya. 

Warga setempat pun antusias membantu proses pengerjaan jalan, menunjukkan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas TMMD dalam membangun desa di perbatasan.

Tak hanya membangun infrastruktur pendidikan dan jalan, Satgas TMMD juga memperhatikan fasilitas keagamaan dengan meratakan tanah di halaman Masjid Jamiatul Muslimin. 

Upaya ini bertujuan memperindah lingkungan masjid sekaligus mempermudah akses masyarakat saat beribadah dan menggelar kegiatan sosial. 

Dansatgas TMMD Letkol Czi Priyo Hendrarto menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari komitmen TNI untuk membantu masyarakat memperbaiki sarana umum.

“Selain pembangunan utama, Satgas juga berinisiatif merapikan lingkungan sekitar masjid agar lebih nyaman digunakan warga,” ujarnya. 

Kepala Dusun Kota Lama, Desa Ratu Sepudak, juga mengapresiasi perhatian TNI terhadap kebutuhan warga. 

“Kami sangat berterima kasih kepada TNI yang tidak hanya membangun infrastruktur, tapi juga peduli pada tempat ibadah kami,” tuturnya.

Melalui semangat gotong royong dan kebersamaan, kegiatan TMMD di wilayah perbatasan ini menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat dalam membangun desa menuju kehidupan yang lebih baik. 

Bupati Sambas, Satono, menilai bahwa TMMD merupakan wujud sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam memperkuat pembangunan serta persatuan di wilayah perbatasan.

“TMMD sangat efektif dalam mendorong kemajuan di daerah perbatasan karena melibatkan langsung unsur pemerintah, TNI, dan masyarakat setempat,” ujarnya. 

Ia bersyukur karena Desa Ratu Sepudak terpilih menjadi lokasi utama pelaksanaan TMMD tahun ini, dan mengajak seluruh warga mendukung penuh program tersebut.