Bupati Sambas Satono Lepas 90 Kafilah MTQ ke Kapuas Hulu

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas melepas 90 orang kafilah Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Kabupaten Sambas di aula utama Kantor Bupati Sambas, Rabu 10 September 2025.

Kafilah MTQ Kabupaten Sambas akan berangkat ke Putussibau untuk mengikuti ajang MTQ ke-33 tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Kapuas Hulu.

Kegiatan pelepasan kafilah MTQ juga dirangkaikan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diikuti ASN, PPPK, dan pegawai lingkungan Pemkab Sambas.

Ketua Kafilah MTQ Kabupaten Sambas Hasanusi mengungkapkan, pihaknya merasa bangga karena pelepasan MTQ dapat dihadiri ramai ASN lingkup Pemkab Sambas sehingga memberikan semangat untuk para peserta yang akan bertanding.

• SEBARAN Anggota DPRD Sambas Dapil 3 Lengkap Besaran Dana Reses Anggota DPRD

"Ini satu kebanggaan bagi kafilah Kabupaten Sambas hari ini pelepasan karena ini yang paling ramai dari tahun tahun sebelumnya," kata Hasanusi yang juga Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Sambas.

Dia menjelaskan, sebanyak 90 orang kafilah MTQ Kabupaten Sambas akan mengikuti seluruh cabang dan golongan pada MTQ ke-33 di Putussibau. Dia berharap doa masyarakat Sambas mengiringi perjuangan peserta.

"Di antara ASN yang hadir ini, saya yakin ada doa yang akan dikabulkan, termasuk doa oleh masyarakat sehingga kita diberikan kelancaran," katanya.

"Kesiapan kafilah Kabupaten Sambas yang akan ikut MTQ tingkat provinsi Kalbar ke 33 di Kapuas Hulu. Kafilah sambas berjumlah 90 orang, 54 peserta yang akan tampil

"Alhamdulillah peserta sudah ditanggung oleh BPJS Ketenagakerjaan, sudah diasuransikan, dan official berjumlah 64 orang," ucapnya.

Dia mengatakan, kafilah Kabupaten Sambas akan mengikuti seluruh cabang perlombaan MTQ selama kurang lebih satu bulan di Putussibau.

"Selama kegiatan MTQ di Putussibau selama satu bulan. Kita mengikuti seluruh cabang, kecuali tafsir, karena cabang ini pesertanya belum ada di Kalbar, memang dulu sempat ada, itu pun eksibisi," tegasnya.

Dia mengungkapkan, proses seleksi kafilah Sambas sudah dilakukan sehingga terpilihlah 90 orang kafilah. 

Setiap yang juara 1 wajib menjadi wakil Sambas, sementara yang juara 2-3 boleh mewakili kabupaten lain.

"Seleksi kita terbuka untuk para peserta yang ikut, di samping mereka juara 1 mereka tidak diperkenankan mengikuti ke kabupaten lain, kecuali nomor 2-3 masih bisa berkesempatan atas nama kabupaten lain," tegasnya.

"Tapi nomor 1 yang hasil seleksi ini kita tidak bolehkan mewakili kabupaten lain, tetapi kalau dari seleksi dia nomor 2-3 boleh dia diambil oleh kabupaten lain," jelasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!