Siswa SMAN 1 Simpang Hilir Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis

“Saya senang, program ini bagus dan bisa memperbaiki gizi kami semua,” ujar Nazwa saat diwawancarai Tribun Pontianak, Selasa 9 September 2025.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/FAISAL ILHAM MUZAQI
PROGRAM MBG - Ardila (kiri), Amelia(tengah kiri) , Nazwa, dan Agus. Siswa SMA N 1 Simpang Hilir Saat Foto bersama setelah menikmati hidangan dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Selasa 9 September 2025. 

‎Laporan Wartawan Tribun Pontianak Faisal Ilham Muzaqi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Siswa SMA Negeri 1 Simpang Hilir menyambut antusias program Makan Bergizi Gratis (MBG). Mereka mengaku senang karena bisa mendapatkan makanan sehat di sekolah, sekaligus meringankan pengeluaran jajan harian.

Dari pantauan Tribun Pontianak, suasana gembira tampak jelas di wajah para siswa saat menerima jatah makanan bergizi tersebut.

Tribun Pontianak juga berkesempatan mewawancarai beberapa siswa, di antaranya Ardila, Amelia, Nazwa, dan Agus.

Mereka kompak menyampaikan rasa syukur atas adanya program ini, sekaligus memberikan sejumlah masukan agar MBG semakin baik ke depannya.

10 Pejabat JPTP Pemkab Kayong Utara Jalani Job Fit dan Uji Kompetensi

Nazwa mengungkapkan rasa senangnya dan memuji program MBG.

“Saya senang, program ini bagus dan bisa memperbaiki gizi kami semua,” ujar Nazwa saat diwawancarai Tribun Pontianak, Selasa 9 September 2025.

Ardila juga menyampaikan hal serupa. Ia mengatakan porsi makanan yang didapat sudah cukup, hanya saja rasanya terkadang hambar dan sedikit asin.

“Saya senang dengan adanya program ini, jadi lebih semangat bersekolah. Untuk porsinya sudah cukup, tapi rasanya ada yang hambar dan sedikit asin,” ungkap Ardila.

Ia pun berharap program ini dapat terus bermanfaat bagi siswa dan bisa berlanjut ke depannya.

“Semoga program ini bisa terus bermanfaat bagi anak sekolah dan programnya berjalan sampai kapan pun,” harapnya.

Sementara itu, Amelia menyarankan agar porsi tempe ditambah karena dirinya sangat menyukainya. Ia juga berharap rasa sayur bisa dibuat lebih gurih.

“Kalau bisa tempenya ditambah, karena saya suka tempe. Untuk sayurnya juga lebih enak kalau dibuat sedikit lebih gurih,” jelas Amelia.

Sedangkan Agus berharap variasi sayur yang disajikan bisa lebih diperhatikan. Ia menuturkan tidak terlalu menyukai kol dan kacang, serta meminta agar sayurnya dimasak lebih lama agar tidak keras.

“Kalau bisa sayurnya jangan kol sama kacang, karena saya kurang suka. Dan kalau bisa masaknya lebih lama, soalnya kacangnya masih agak keras,” ujar Agus.

Bagi para siswa, hadirnya makanan bergizi setiap hari bukan hanya mengenyangkan perut, tetapi juga menjadi penyemangat baru untuk belajar dan meraih prestasi di sekolah. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved