Hari Kunjung Perpustakaan 14 September, Ini Sosok yang Mengusulkan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut asal mula Hari Kunjung Perpustakaan diperingati tiap 14 September. 

Bagi kalian yang gemar membaca ketahui bahwa ada hari peringati khusus Hari Kunjung Perpustakaan tiap 14 September. 

Hari ini diusulkan oleh Kepala Perpustakaan Nasional RI pertama, Mastini Hardjoprakoso. 

Lalu ditetapkan melalui surat Kepala Perpustakaan Nasional RI Nomor 020/A1/VIII/1995 pada tanggal 11 Agustus 1995. 

Permintaan itu kemudian dikabulkan oleh Presiden Soeharto dengan meresmikannya pada 14 September 1995. 

Tujuan adanya Hari Kunjung Perpustakaan yakni mendorong minat orang untuk datang ke perpustakaan nasional guna sekedar membaca beberapa buku. 

Baca juga: Kalender Hijriah 2025 Lengkap Jadwal Puasa Ayyamul Bidh September 2025 dan Hari Besar Islam

Selain itu tentunya tujuan utamanya untuk meningkatkan minat baca. 

Bulan September juga diresmikan sebagai bulan Gemar Membaca. 

Alasan di balik peresmian dua perayaan tersebut untuk meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia yang masih kurang dibandingkan negara lain.

Merujuk pada situs resmi Perpusnas RI, perpustakaan harus memfasilitasi masyarakat tidak hanya dengan menyediakan buku bacaan namun juga dengan menyediakan berbagai kegiatan pelatihan dan keterampilan untuk memberdayakan sosial ekonomi masyarakat.

Latar belakang adanya hari ini yaitu adanya kesadaran bahwa Indonesia pernah menjadi negara yang produktif dalam menerbitkan berbagai judul buku. 

Baca juga: Kelender 2023 Islam Momen 1 Ramadhan 1444 Hijriah Tinggal 113 Hari Lagi

Oleh karena itu adanya Hari Kunjung Perpustakaan diharapkan memotivasi adanya gerakan gemar membaca di semua golongan masyarakat.

Beberapa manfaat membaca buku : 

Menstimulasi Otak

Membaca adalah latihan yang sangat baik untuk otak, membantu menjaga fungsinya tetap aktif dan sehat.