Viral Pontianak

6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Heboh 12 Siswa di 2 SD di Putussibau Selatan Diduga Keracunan MBG

Sejumlah anak tersebut telah dibawa ke RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau untuk mendapatkan pertolongan medis.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Sahirul Hakim
KERACUNAN MBG - Kondisi pasien yang diduga keracunan makanan MBG, di ruangan IGD RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat, Selasa 4 November 2025. Berikut fakta-fakta dugaan keracunan makanan MBG dua SD di Putussibau Selatan, Kapuas Hulu. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Berita terpopuler Kalimantan Barat (Kalbar) hari ini datang dari dugaan keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dialami sejumlah siswa di SD Islam Tahfidz di Teluk Barak, Kedamin Hilir, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat pada Selasa 4 November 2025.

Sejumlah anak tersebut telah dibawa ke RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau untuk mendapatkan pertolongan medis.

Direktur RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau, dr Herlina, membenarkan kondisi tersebut, dimana saat ini ada 4 orang anak masuk di ruangan IGD, untuk mendapatkan pertolongan medis.

"Saat ini anak-anak tersebut, masih dalam observasi oleh medis rumah sakit," ujarnya dengan singkat kepada TribunPontianak.co.id.

Informasi di atas termasuk dalam enam berita populer yang terjadi di Kalbar sepanjang 5 November 2025 hingga 6 November 2025.

Berikut 6 berita terpopuler sepanjang dua hari terakhir di Kalbar:

1). BREAKING NEWS - Sejumlah Siswa SD Islam Tahfidz Putussibau Keracunan MBG

KERACUNAN MBG - Kondisi anak SD Islam Tahfidz di Teluk Barak, Kelurahan Kedamin Hilir, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, saat dirawat di ruang IGD RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau, diduga merupakan keracunan makanan MBG, Selasa 4 November 2025.
KERACUNAN MBG - Kondisi anak SD Islam Tahfidz di Teluk Barak, Kelurahan Kedamin Hilir, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, saat dirawat di ruang IGD RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau, diduga merupakan keracunan makanan MBG, Selasa 4 November 2025.(TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA)

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Sejumlah SD Islam Tahfidz di Teluk Barak, Kedamin Hilir, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, diduga mengalami keracunan makanan MBG, Selasa 4 November 2025.

Sedangkan kondisi korban tersebut, sudah dibawa ke RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau, untuk mendapatkan pertolongan medis.

Direktur RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau, dr Herlina, membenarkan kondisi tersebut, dimana saat ini ada 4 orang anak masuk di ruangan IGD, untuk mendapatkan pertolongan medis.

"Saat ini anak-anak tersebut, masih dalam observasi oleh medis rumah sakit," ujarnya dengan singkat kepada Tribun Pontianak.

Baca Selengkapnya

2). Kadisdikbud Kapuas Hulu Minta Pengelolaan MBG Menjamin Makanan Layak Dikonsumsi 

KERACUNAN MBG - Kondisi pasien diduga keracunan makanan MBG, yang sedang dirawat di ruang IGD RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat, Selasa 4 November 2025. 
KERACUNAN MBG - Kondisi pasien diduga keracunan makanan MBG, yang sedang dirawat di ruang IGD RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat, Selasa 4 November 2025. (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Sahirul Hakim)

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUASHULU - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Petrus Kusnadi, turun langsung melihat kondisi pasien yang diduga keracunan MBG, yang sedang dirawat di RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau, Selasa 4 November 2025.

Petrus Kusnadi menyampaikan, setelah dirinya mendapatkan informasi adanya dugaan keracunan MBG, langsung ke rumah sakit.

"Bersyukur mereka semua sudah membaik, dan satu pasien harus dirawat inap," ujarnya kepada wartawan, di RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau, Selasa 4 November 2025.

Berdasarkan data yang diterima oleh Petrus Kusnadi, jumlah anak-anak yang diduga keracunan makanan dari MBG berjumlah 12 orang anak.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved