Pembunuhan di Pontianak

MOTIF Pria di Pontianak Timur Dibunuh Secara Sadis Pakai Kipas Angin oleh 3 Sepupunya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PEMBUNUHAN DI PONTIANAK - Warga mengerumuni rumah SM (22) yang meninggal diduga dianiaya sepupunya di Gang Budi Luhur, Jalan Tritura, Kecamatan Pontianak Timur, pada Selasa 5 Agustus 2025. Paman terduga pelaku menceritakan motif dan kronologi kasus tragis ini.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Nasib tragis dialami seorang pria berinisial SM (22) di Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Ia meninggal dunia secara tragis diduga akibat dianiaya sepupunya sendiri.

Kejadian itu terjadi di Gang Budi Luhur, Jalan Tritura, Kecamatan Pontianak Timur pada Selasa 5 Agustus 2025 pukul 01.00 WIB dini hari.

SM diduga dibunuh dengan cara dianiaya dan dipukul menggunakan kipas angin.

Polisi mengamankan tiga terduga pelaku yakni MR yang masih di bawah umur serta dua orang lainnya berinisial FI dan TI.

Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Wawan Darmawan membenarkan bahwa ketiga terduga pelaku telah diamankan di Mapolresta Pontianak untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Benar, untuk ketiga terduga pelaku telah diamankan di Mapolresta Pontianak guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ucap Kompol Wawan Darmawan saat dikonfirmasi di Mapolresta Pontianak.

KRONOLOGI Lengkap Pembunuhan Sadis Pria di Pontianak, Dianiaya 3 Sepupu dan Dipukul Kipas Angin

PEMBUNUHAN DI PONTIANAK - Foto suasana rumah SM (22) meninggal dunia diduga akibat dianiaya dengan cara dipukul menggunakan kipas angin oleh terduga pelaku berinisial MR yang masih di bawah umur, serta dua orang lainnya berinisial FI dan TI, di Gang Budi Luhur, Jalan Tritura, Kecamatan Pontianak Timur, pada Selasa, 5 Agustus 2025. Paman terduga pelaku, ZA menceritakan kronologi kasus ini. (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Chris Hamonangan Pery Pardede)

Lantas bagaimana kronologi dan motif ketiga pelaku?

Kronologi dan Motif SM Dibunuh

Motif MR, FI dan TI membunuh SM ternyata karena persoalan penebusan handphone (HP).

Dimana pembunuhan ini bermula saat korban SM menebus handphone yang sebelumnya digadaikan kepada bibi terduga pelaku dengan uang sebesar Rp 300 ribu dengan uang palsu.

"Awalnya nih masalah upal. Korban yang berinisial SM alias Otong itu gadai HP kepada bibi tersangka pas malam Minggu. Korban tebus HP sebesar Rp 300 ribu diambil dengan bibi itu, tapi pas dicek siangnya ternyata uangnya palsu,” ujar paman terduga pelaku, Zainal Abidin saat ditemui di Mapolresta Pontianak pada Selasa, 5 Agustus 2025.

Zainal melanjutkan, setelah mengetahui uang tersebut palsu, bibi terduga pelaku menceritakan kejadian itu kepada keluarganya yang berinisial MR, TI dan FI.

Pada malam kejadian, korban SM bertemu dengan MR yang membawa dua sepupunya, TI dan FI, di Jalan Abu Naim dan kemudian dibawa ke rumah salah satu terduga pelaku.

6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Pria di Pontianak Dibunuh Pakai Kipas Angin, Kisah Gunung Bawang

Di rumah itu, TI menendang korban.

Halaman
12

Berita Terkini