TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Lagu Yamko Rambe Yamko berasal dari Papua, tepatnya dari wilayah Lembah Grime di Kabupaten Jayapura. 

Lagu ini merupakan bagian dari tradisi permainan Kasep (Kaseb, Kseep) yang dilakukan oleh suku Namblong, Gresi, dan Kemtuk di Lembah Grime.

Meskipun ada beberapa teori dan perdebatan mengenai asal-usulnya, lagu ini secara luas dianggap sebagai lagu daerah Papua.

Yamko Rambe Yamko adalah salah satu lagu daerah yang sangat populer di Papua, Indonesia.

Lagu ini berasal dari suku Lani yang ada di daerah pegunungan tengah Papua, khususnya Kabupaten Yahukimo. 

Secara musikal, lagu ini biasanya dinyanyikan secara akapela atau diiringi alat musik sederhana seperti ukulele atau gitar akustik.

Melodinya sederhana namun memiliki irama yang kuat dan bersahut-sahutan, mencerminkan kegembiraan dan semangat komunal masyarakat Papua.

Lirik dari lagu ini umumnya terdiri dari pantun-pantun sederhana dalam bahasa Lani yang menceritakan tentang kehidupan sehari-hari, serta nilai-nilai budaya dan kearifan lokal.

• Makna Lirik dan Asal Usul Lagu Rasa Sayange, Warisan Budaya dari Maluku

Secara keseluruhan, Yamko Rambe Yamko tidak hanya sebuah lagu semata, tetapi juga merupakan bagian dari identitas budaya dan kebanggaan bagi masyarakat Papua. Dibawah ini Archipelago Indonesia akan membahas tentang Yamko Rambe Yamko.

Sejarah Lagu Yamko Rambe Yamko

Dilansir dariarchipelagoid.com, sejarah dari lagu Yamko Rambe Yamko tidak secara pasti terdokumentasikan dengan jelas, tetapi lagu ini memiliki akar yang dalam dalam budaya lisan dan musik tradisional Papua. Secara umum, lagu ini diyakini berasal dari daerah pedalaman Papua, khususnya dari suku Lani di Kabupaten Yahukimo atau daerah sekitarnya. 

Lagu ini diyakini telah ada dan dinyanyikan oleh masyarakat Papua sejak zaman dahulu sebagai bagian dari budaya lisan mereka.

Penggunaan bahasa Lani dalam liriknya menunjukkan bahwa lagu ini merupakan bagian dari warisan budaya yang diwariskan secara turun-temurun.

Pengaruh dari kontak budaya dengan masyarakat lain, baik dari dalam Papua maupun dari luar Papua, juga mungkin memengaruhi evolusi dan variasi lagu ini dari waktu ke waktu.

Meskipun demikian, lagu ini tetap mempertahankan akarnya dalam budaya lokal Papua. Sebagai lagu tradisional, “Yamko Rambe Yamko” tersebar melalui tradisi lisan, yaitu dinyanyikan dan diajarkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.