Gubernur Ria Norsan Tegas Sampaikan Tidak Ada Toleransi Bagi ASN yang Terlibat Narkoba dan Asusila

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LANTIK PEJABAT FUNGSIONAL - Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan saat melakukan pelantikan kepada sebanyak 50 Orang ASN dalam jabatan fungsional dan 33 Orang yang mengikuti pengambilan Sumpah/Janji ASN di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Senin 28 Juli 2025.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan tegas sampaikan tidak ada toleransi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, yang terlibat kepada dua hal yakni pemakai atau pengedar narkoba dan tindak asusila.

Hal itu ia sampaikan saat melakukan pelantikan kepada sebanyak 50 Orang ASN dalam jabatan fungsional dan 33 Orang yang mengikuti pengambilan Sumpah/Janji ASN di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Senin 28 Juli 2025.

"Seperti kejadian di dinas sosial itu tolong kepala BKD itu tidak ada ampun, ajukan surat pemberhentian dengan tidak hormat karena sudah mencoreng nama ASN. Tidak usah lagi lihat salahnya apa yang jelas itu sudah ada dan bukti-bukti sudah jelas dia sudah melakukan pelecehan seksual terhadap anak didiknya," tegasnya. 

Ia juga mengingatkan kembali bahwa setiap ASN harus memegang teguh nilai-nilai dasar ASN yaitu Berakhlak yang artinya berorientasi pelayanan akuntabel kompeten harmonis loyal adaptif dan kolaboratif. 

Belum Setahun Ria Norsan Jabat Gubernur, 30 Ribu Warga Kalbar Lepas dari Jeratan Kemiskinan

"Kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas serta slogan ASN yaitu Bangga Melayani Bangsa," jelasnya.

Tak hanya itu, Norsan ini juga mengatakan bahwa Kerja Keras dan Kerja Cerdas itu sudah biasa, namun menurutnya yang mungkin agak sulit saat ini yakni kerja ikhlas.

"Terkadang kita kerja keras hasil maksimal, kemudian cerdas dalam bekerja tetapi ikhlasnya kadang-kadang belum kalau belum ada sesuatu yang menjadi imbalan dari kerja itu. Maka untuk itu kita harus ikhlas, karena kalau kita sudah bisa kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas maka anggaplah ikhlas itu sebagai amal kita dikemudian hari," ujarnya.

Untuk itu, ia meminta agar mempunyai niat yang baik sebelum berangkat kerja untuk dunia dan akhirat dan mendoakan agar pekerjaan itu menjadi tabungan di akhirat nanti.

Kemudian tak lupa Norsan mengajak seluruh ASN untuk menuntut ilmu setinggi-tingginya, guna mengembangkan kompetensi diri.

"Karena menuntut ilmu itu tidak ada batasnya dan ilmu kemanapun kita pergi akan selalu kita bawa. Jadi ilmu pengetahuan harus kita kembangkan juga termasuk ikuti perkembangan teknologi," pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkini