TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bersabar dalam merawat orangtua yang sedang sakit keras adalah keharusan bagi anak.
Berbaktinya anak adalah selalu mendoakan orangtuanya, termasuk saat orang tua sedang sakit berat.
Berdoa dapat dikatakan sebagai salah satu cara berinteraksi dengan Allah SWT, di mana penyakit itu tidak semata-mata diberikan kecuali dengan izin Allah SWT.
Maka, sebagai manusia hanya kepada-Nya lah kita bisa memohon kesembuhan.
Berikut ini adalah doa untuk kedua orang tua yang sakit berat.
اللَّهُمَّ اَحْيِنِي مَاكَا نَتِ الْحَيَاةُ خَيْرً الِّى وَتَوَ فَّنِى مَاكَا نَتْ الوَ فَاةُ خَيْرًا لِى
Allahumma ahyini maa kaanatil hayatu khairali, watawaf fanny idza kaanat aafaati khiralli
Artinya: “Ya Allah, Sembuhkanlah penyakitnya jika itu lebih baik baginya. Dan cabutlah nyawanya jika kematian itu lebih baik baginya.”
• 3 Bacaan Doa Menyambut Bulan Rabiul Awal 1447 Hijriah Momen Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Keutamaan Mulia Mendoakan Orang Tua
Setiap orang tua tentunya mendambakan memiliki anak yang berbakti sampai akhir hayatnya dan selalu memanjatkan doa.
Berbakti kepada orang tua adalah sebuah kewajiban dari seorang anak, sebagaimana yang sudah diperintahkan oleh Allah SWT beserta Rasul-Nya, baik dalam kondisi jauh atau dekat.
Membacakan doa kedua orang tua pun bisa dilakukan kapan saja, terutama setiap selesai salat.
Tentu saja doa kedua orang tua juga memilik keutamaan, seperti yang dikutip dari buku 'Surga untuk kedua Orangtuaku' karangan Mastura El-Nur, berikut ini:
Perilaku yang sangat dicintai Allah SWT
Memuliakan serta menghormati orang tua adalah sebuah sikap atau perilaku yang sangat terpuji dan juga dicintai oleh Allah SWT.