TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Di tengah transformasi dunia pendidikan yang terus berlangsung, penerapan Kurikulum Merdeka menjadi langkah progresif untuk meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar, khususnya di jenjang Sekolah Dasar (SD).
Salah satu elemen penting yang hadir dalam kurikulum ini adalah KKTP atau Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran.
Lantas, apa itu KKTP dan mengapa perannya begitu penting dalam proses pendidikan saat ini?
KKTP merupakan indikator yang digunakan untuk menilai sejauh mana peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran yang ditetapkan dalam kurikulum.
Tidak seperti sistem penilaian konvensional yang hanya berfokus pada angka atau skor, KKTP menekankan pada deskripsi capaian kompetensi secara mendalam.
Dengan pendekatan ini, guru dapat memahami proses belajar siswa secara lebih personal dan menyeluruh.
Melalui KKTP, guru dapat menyusun asesmen formatif dan sumatif yang lebih relevan serta kontekstual dengan kebutuhan peserta didik.
Jika seorang siswa belum menunjukkan capaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, KKTP membantu guru dalam merancang strategi pembelajaran lanjutan atau perbaikan (remedial) agar siswa mendapatkan dukungan sesuai kebutuhannya.
Pendekatan ini selaras dengan semangat Kurikulum Merdeka yang mendorong pembelajaran berdiferensiasi, yaitu pembelajaran yang disesuaikan dengan kemampuan, minat, dan gaya belajar setiap siswa. KKTP menjadi alat bantu penting untuk mendukung pelaksanaan prinsip ini di ruang kelas.
Dengan penerapan KKTP yang optimal, diharapkan proses evaluasi pembelajaran tidak hanya menjadi kegiatan administratif semata, melainkan menjadi bagian integral dari pengembangan potensi peserta didik secara holistik.
• KKTP Kelas 12 SMA/MA Kurikulum Merdeka: Kunci Penting untuk Evaluasi Pembelajaran di tahun 2025
Perbedaan KKTP dan KKM
KKTP sering dibandingkan dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang digunakan dalam Kurikulum 2013.
Berikut adalah perbedaan mendasar antara KKTP dan KKM:
1. KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal)
- Menggunakan angka mutlak sebagai indikator tuntas.