TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalbar, Ansfridus Juliardi Andjioe mengucapkan terima kasih atas dukungan BNPB atas bantuan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC).
Sebelumnya, melalui Pj Gubernur Kalbar telah membuat surat permintaan bantuan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC), untuk mengatur curah hujan.
Sehingga tidak terjadi banjir dimana-mana, dan curah hujan yang seharusnya jatuh ke daratan dialihkan ke daerah yang tidak ada pemukiman atau ke laut.
Selain itu, kunjungan ke Kalimantan Barat, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Suharyanto juga melihat langsung rencana pembangunan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalopb PB) di Kantor BPBD Kalbar.
Pusdalopb dibangun oleh BNPB dengan menggunakan anggaran BNPB sebesar Rp 1,6 miliar, supaya mempermudah komunikasi, laporan atau lainnya agar dapat berjalan lancar.
“Sehingga kita ingin menunjukan juga, bahwa BNPB juga memberikan perhatian ke BPBD Kalbar, karena selama ini kita benar-benar masif memberi data. Sehingga mereka mengapresiasi untuk memberikan bantuan berupa Pusdalops di Kalbar,” ujarnya.
Baca juga: BPBD Kalbar Sebut 5 Kabupaten Sudah Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana
Adpaun fungsi pusdalops adalah untuk pendataan, pengendalian operasional tentang kebencanaan, baik bencana batingsor, karhutla, bencana hidrometeorologi, dan bencana kebakaran pemukiman yang menimbulkan bencana. Dan harus mendapat laporan yang cepat.
Kepala BNPB, Suharyanto juga meminta pengerjaan Pusdalop di Kantor BPBD Kalbar segera rampung, dan ditargetkan bisa beroperasi pada Mei 2025 mendatang. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!