TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sosok Ipda Rudy Soik masih menjadi sorotan sebulan belakangan ini.
Ia sebelumnya terlibat dalam pengungkapan kasus dugaan mafia bahan bakar minyak (BBM).
Kasus tersebut diduga melibatkan banyak pihak berpengaruh di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Imas dari kasus tersebut, Ipda Rudy Soik diberhentikan Tidak dengan Hormat (PTDH).
Baca juga: Harta Kekayaan Bupati Konawe Selatan Surunuddin Viral Usai Pecat Camat Imbas Kasus Guru Supriyani
Lantas siapa sosok Ipda Rudy Soik?
Rudy Soik adalah Perwira polisi berpangkat Inspektur Polisi Dua (Ipda).
Ia telah lama bertugas di Polda NTT.
Rudy lahir pada 6 Mei 1983 di Kota Kefamenanu, Timor Tengah Utara (TTU).
Pria berusia 41 tahun itu mengawali pendidikan kepolisiannya melalui Pendidikan Bintara Polri Diktukba pada tahun 2004 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Kupang.
Ia lalu melanjutkan pendidikan perwira di Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Polri SIP angkatan 50 pada tahun 2021 di Megamendung, Bogor.
Rudy telah menyelesaikan studi S1 di Fakultas Hukum Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang.
Ia bahkan tengah menyelesaikan tesis S2 Hukum di Undana.
Rudy memulai karier kepolisiannya pada 2004 di Satuan Intelkam Polres Kupang.
Pada 2007-2012 ia ditugaskan di Satuan Reskrim Polresta Kupang Kota.
• Profil, Profesi dan Instagram Medina Dina, Sosok yang Digadang Jadi Calon Istri Gading Marten
Kariernya di Satreskrim melambung hingga diberi amanah sebagai Penyidik di Ditkrimsus Polda NTT pada 2012-2014.
Pada 2014 ia ditugaskan dalam Satgas Human Trafficking Polda NTT hingga tahun 2016.
Setelah itu, pada 2016-2019, Rudy ditugaskan sebagai penyidik di Satreskrim Polres Timor Tengah Selatan.
Pada 2019-2020 Rudy menjadi penyidik di Ditkrimsus Polda NTT hingga 2022.
Di tahun yang sama, Rudy dipercaya menjadi Kapolsek Biboki Utara, TTU.
Rudy pernah mengusut kasus pembunuhan dengan tersangka TK seorang pemilik lahan 200 hektare di Kota Kupang.
Selain itu, Rudy berhasil mengungkap kasus yang melibatkan sejumlah tersangka kasus perdagangan orang, di antaranya Boy Apeles Moy dan Yusmina Neno Halan.
Tak hanya itu, Rudy juga berhasil mengungkap sejumlah kasus.
Salah satu yang terkenal adalah kasus peredaran uang dolar AS palsu dengan tersangka Jimy King.
Ia juga ikut serta mengusut kasus BBM ilegal yang melibatkan Direktur PT Sinar Bangunan.
Ia juga berhasil menangani kasus perdagangan orang dengan tersangka Selvi Margarita Koy, Yanti Banu dan Davi Tabana.
(*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!