TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Ada banyak kegiatan yang menarik untuk MPLS anak TK/PAUD tahun ajaran 2024-2025.
Sebagai orang tua murid, kamu bisa mencari tempat sekolah yang sesuai dengan Kurikulum Merdeka ataupun sekolah yang sesuai dengan keinginan orangtua dalam hal belajar mengajar untuk anak.
Kegiatan MPLS PAUD bisa bermacam-macam, mulai dari keliling sekolah, berkenalan dengan guru, hingga tukar kado.
Karena sekolah PAUD biasanya tidak terlalu luas, kegiatan berkeliling sekolah ini tidak akan membuat lelah peserta didik baru.
Pada waktu berhenti di taman bermain tersebut, peserta didik akan mendapatkan penjelasan tentang taman bermain tersebut.
Selanjutnya, peserta didik bisa dibawa ke ruang-ruang kelas, tempat ibadah (apabila ada), dan kantin.
Perlu diketahui, kegiatan MPLS akan digelar sebelum memulai proses belajar mengajar di kelas yang akan diikuti oleh seluruh siswa baru.
• CONTOH Tugas Meresume Saat MPLS, Lengkap Tips Cara Resume Kegiatan Lainnya
Contoh Ice Breaking TK/PAUD
1. Dengar Perintah dan Lakukan
Dalam permainan ini Guru memberikan perintah kepada siswa dengan instruksi yang singkat. Tugas siswa adalah melakukan gerakan sesuai instruksi yang diberikan oleh Guru. Manfaat dari permainan icebreaking ini adalah melatih fokus anak, melatih gerak refleks, dan mengembangkan kemampuan kognitif (khususnya dalam memahami bagian-bagian tubuh). Beberapa contoh instruksi yang bisa diberikan oleh guru antara lain:
Sentuh telingamu!
Tunjuk rambutmu!
Goyangkan bahumu!
Variasi dari permainan ini adalah memberikan instruksi tentang pengenalan ekspresi wajah. Guru bisa memberikan aneka perintah misalnya menangis, tertawa, marah, cemberut, dan lainnya. Tugas siswa adalah membuat ekspresi wajah sesuai instruksi yang diberikan oleh guru.
2. Tepuk Tangan dengan Jari
Permainan ini mengajak siswa untuk melakukan tepuk tangan dengan satu jari, dua jari dan seterusnya. Syair yang bisa diucapkan siswa bersama guru saat melakukan aktivitas ini adalah sebagai berikut:
Tepuk tangan dengan dua jari.
Tepuk tangan dengan empat jari.
Tepuk tangan dengan enam jari.
Tepuk tangan dengan delapan jari.
Tepuk tangan dengan sepuluh jari.
Manfaat dari permainan ini adalah mengembangkan kemampuan anak dalam mengenal angka, terutama angka genap. Selain itu, dengan melakukan aktivitas ini siswa akan menjadi lebih bersemangat dalam belajar.