TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Insiden Ransomware yang menyerang Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) baru-baru ini juga berdampak terhadap Data Base Sistem Informasi Keuangan Daerah (SIMRAL) di pemerintah Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.

Akibat serangan Hacker tersebut, sistem pencairan anggaran menjadi terhambat sejak tanggal 17 Juni 2024.

Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mengungkapkan berdasarkan surat pemberitahuan, telah terjadi gangguan layanan pusat data nasional sementara pada tanggal 20 Juni 2024.

"Server PDN 1 terdapat data Base Simral Pemda Sintang telah di hacker," ungkapnya.

• Wakapolres Sintang Tutup Gelaran Turnamen Futsal dalam Memperingati Hari Bhayangkara ke-78

Sinto mengungkapkan, Data Base SIMRAL Pemda Sintang yang ikut diretas tersebut menyebabkan pengelolaan SILPA keuangan Pemda Sintang dari tanggal 17 Juni 2024 sampai sekarang belum dapat diakses.

"Sistem tidak dapat diakses. Sampai dengan sekarang belum dapat melayani pencairan anggaran," kata Sinto.

Menurut Sinto, saat ini Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) sedang melakukan tahap recovery data Base.

"Informasi sampai dengan sekarang masih dalam tahap recovery data Base oleh tim dari Kemenkomfo. Diperkirakan kemungkinan dapat diakses kembali pada akhir bulan Juli 2024," ujar Sinto. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini