Imlek dan Cap Go Meh

Dongkrak Kunjungan Wisatawan, Pemprov Gelar Rangkaian Event Meriahkan Mini Festival Cap Go Meh

Penulis: Anggita Putri
Editor: Faiz Iqbal Maulid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menparekraf RI Sandiaga Uno usai menutup Rakornas Pemasaran Pariwisata di Kota Singkawang, Sabtu 24 Februari 2024 pagi.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Perayaan Cap Go Meh tahun 2024 kali ini digelar sederhana tanpa arakan Tatung yang berkeliling kota namun hanya dipusatkan di Vihara saja.

Adapun alasan perayaan Cap Go Meh ini sederhana, karena dalam waktu bersamaan sedang dalam masa perayaan Pesta Demokrasi tahun 2024. 

Perayaan Cap Go Meh Tahun 2024 hanya dipusatkan di beberapa Vihara di Kota Singkawang, seperti Mini Festival Cap Go Meh 2024 dipusatkan  di Vihara Sui Kheu Thai Pak Kung, Jalan Sanggau Kulor, Singkawang Tengah.

Acara Cap Go Meh 2024 di Kota Singkawang itu, dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson bersama Pj Ketua TP-PKK Kalbar yang juga Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalbar Windy Prihastari. 

Selain itu, Menparekraf RI Sandiaga Uno juga berkesempatan hadir untuk menyaksikan pertunjukan tatung di Mini Festival Cap Go Meh di Vihara Dewi Kwan Im.

Kehadiran Sandiaga Uno di Singkawang juga sekaligus menutup rapat koordinasi nasional (rakornas) pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf), yang mana Provinsi Kalbar sebagai tuan rumah di tahun 2024.

Menparekraf Ikut Nonton Pertunjukan Tatung hingga Kulineran di Singkawang, Sandiaga: Sangat Rekomen

Seperti diketahui Festival Cap Go Meh Kota Singkawang, telah berhasil masuk TOP 10 Event dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI di Tahun 2024.

Kadisporapar Provinsi Kalbar Windy Prihastari menyampaikan bahwa Festival Cap Go Meh di Singkawang akan terus dipromosikan, dan dengan masuknya kedalam KEN Kemenparekraf, tentu akan semakin mudah dalam melakukan promosi ditingkat nasional, bahkan internasional.

“Cap Go Meh Singkawang masuk dalam KEN  2024 dan akan  terus kita dorong dalam promosinya, namun tahun ini hanya digelar Mini Festival Cap Go Meh saja, karena bertepatan dengan adanya pesta demokrasi ,”ujar Windy. 

Windy mengatakan untuk upaya mendongkrak kunjungan wisatawan ke Kalbar, telah digelar rangkain event sebelum perayaan Mini Festival Cap Go Meh. Diantaranya event kalbar Food  Festival, Saprahan Khatulistiwa, dan sekaligus Launching Kalender Event Kalbar tahun 2024.

“Kita harapkan adanya mini festival Cap Go Meh yang kita rangkaian dengan gelaran rangkaian event di Februari ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kalbar,”ujar Windy.

Ia optimis walaupun festival Cap Go Meh digelar sederhana di tahun ini, tidak terlalu berpengaruh pada kunjungan wisatawan ke Kalbar, karena ada rangkaian event yang sudah digelar sebelumnya. 

“Biasanya para wisatawan sudah melakukan persiapan kunjungan ke Singkawang setahun sebelum acara Cap Go Meh. Saya yakin mereka yang sudah booking tiket dan hotel tetap datang kesini , karena  bisa dilihat tadi  juga ramai sekali yang datang. Walau hanya dipusat di satu lokasi,”ujarnya.

Windy berharap tidak merubah peegerakan wisatawan yang berkunjung ke Kalbar. Dengan harapan kunjungan wisatawan ke Kalbar lebih meningkat lagi.

Provinsi Kalbar juga sudah diakui dengan tingkat kunjungan wisatawan diperingat 6 terbanyak se -Indonesia, dengan kenaikan 34,5 peren  dari tahun 2022.

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Berita Terkini