Dideklarasikan agar para pekerja di Paris mendedikasikan setiap tahun pada tanggal 1 Mei sebagai 'Buruh Hari Persatuan dan Solidaritas Internasional'. 

Tanggal 1 Mei di Eropa secara historis dikaitkan dengan festival petani tradisional pedesaan, tetapi kemudian May Day dikaitkan dengan gerakan buruh modern.

• Kalender 2024, Ini Penampakan Tanggal Merah Sebanyak 17 Hari Libur Nasionall dan 10 Hari Cuti Bersama

Selanjutnya Sejarah Hari Buruh Nasional

Diperingati pada tanggal yang sama yakni 1 Mei, Hari Buruh di Indonesia rutin dirayakan di banyak kota pada masa reformasi.

Hal ini sekaligus mengusung berbagai tuntutan mulai dari kesejahteraan hingga penghapusan sistem alih daya. 

BJ Habibie sebagai presiden pertama di era reformasi melakukan ratifikasi konvensi ILO Nomor 81 tentang kebebasan berserikat buruh. 

Pada 1 Mei 2013, terjadi peristiwa sejarah hari buruh yang penting di Indonesia. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menetapkan hari buruh sebagai hari Libur Nasionall. 

Dari tahun ke tahun, 1 Mei selalu menjadi ajang buruh untuk menuntut hak-haknya, mulai dari upah yang pembayarannya tertunda, jam kerja dan upah yang layak, hak cuti hamil, hak cuti haid, hingga Tunjangan Hari Raya (THR).

Itulah tadi sejarah Hari Buruh yang diperingati untuk menghargai kaum buruh disetiap tanggal 1 Mei. 

(*)