6. B. Syekh Yusuf Abul Mahasin Tajul Khalwati al-Makasari
7. C. Syekh Burhanudin Ulakan
8. C. RA. Kartini
9. D. Syekh Hamzah Fansuri
10. A. memohon (berdoa) itu semestinya hanya kepada Allah Swt
Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan benar!
1. Ulama Indonesia ini pernah diundang untuk presentasi di hadapan para ulama Universitas Al-Azhar Kairo Mesir, tepatnya tahun 1870 M. Siapakah Beliau ini?
2. Syekh Yusuf pada tahun 1644, menunaikan ibadah haji dan tinggal di Makkah untuk beberapa lama, lalu belajar kepada ulama-ulama terkemuka di berbagai negara. Sebutkan di negara-negara manakah itu?
3. Syekh Abdus Samad termasuk pengarang yang produktif. Sebutkan kedua karyanya yang terkenal dan sampai saat ini masih dipergunakan?
4. Syekh Nuruddin awalnya belajar bahasa Melayu di Aceh, lalu memperdalam ilmu agamanya saat beribadah haji ke Makkah. Sepulang dari Makkah, didapati bahwa di Aceh, aliran wujudiyah sudah berkembang. Jelaskan apa itu aliran wujudiyah?
5. Banyak karya-karya Syekh Abdul Rauf Singkil yang sempat dipublikasikan melalui murid-muridnya, di antaranya Tarjuman alMustafīd. Sebutkan isi garis besar dari isi kitab tersebut?
Kunci Jawaban
1. Ulama Indonesia yang diundang untuk presentasi di hadapan para ulama Universitas Al-Azhar Kairo Mesir pada tahun 1870 M adalah Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari.
2. Syekh Yusuf pada tahun 1644 melakukan ibadah haji dan tinggal di Makkah untuk beberapa waktu. Selama di Makkah, ia belajar kepada ulama-ulama terkemuka dari berbagai negara, termasuk Turki, Persia, dan India.
3. Kedua karya terkenal Syekh Abdus Samad yang masih dipergunakan hingga saat ini adalah "Hidayatus Salikin" dan "Siyarus Salikin."