TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Ratusan warga Tionghoa di Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat menggelar ritual Sembahyang Rampas di Vihara Tri Dharma Mempawah, Rabu 30 Agustus 2023 sejak sore hingga malam.
Ritual Sembahyang Rampas atau Chiong Shi Ku dilaksanakan setiap tahunnya pada tanggal 15 bulan ke-7 penanggalan Imlek.
Ritual itu bertujuan untuk mendoakan dan memberi makanan untuk para arwah yang masih gentayangan di dunia fana serta belum terbebas dari karma.
Demi memperlancar kegiatan tersebut, pihak Kepolisian dari Polres Mempawah pun ikut mengamankan jalannya Sembahyang Rampas, terutama dari Satlantas Polres Mempawah yang ikut mengatur arus lalulintas.
• Kalbar Populer Hari Ini: Sembahyang Rampas di Singkawang, Ria Norsan Akan Tutup MTQ Kalbar 2023
Bahkan, pengaturan lalulintas turut dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Mempawah AKP Gatot Poerwarno, yang terlihat turut mengatur laju kendaraan yang melintas di sekitar Vihara Tri Dharma Mempawah.
"Ini sebagai wujud sinergisitas dan pengabdian kita kepada masyarakat. Salah satunya warga Tionghoa yang melaksanakan Sembahyang Rampas. Kita berikan pelayanan pengamanan dan pengaturan lalulintas agar pelaksanaan ibadah saudara kita berjalan baik dan lancar," ujar Kasat Lantas Polres Mempawah AKP Gatot Poerwarno.
AKP Gatot berharap sikap toleransi antar sesama warga di Kabupaten Mempawah tetap terjaga dengan baik.
"Meskipun kita memiliki perbedaan dalam setiap ibadah, yang paling utama harus kita tanamkan dalam jiwa kita ialah untuk selalu menjaga toleransi yang selama ini telah terjaga dengan baik," ucap AKP Gatot.
AKP Gatot bersyukur pelaksanaan ibadah Sembahyang Rampas warga Tionghoa di Mempawah dapat berjalan baik dan lancar.
• Meriah Banget! Warga Singkawang Antusias Saksikan Sembahyang Rampas di Pekong Kulor
(*)
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini