Berita Viral

Anak Gadis Kabur dengan Pacar, Seorang Ibu Rela Jadi Pemulung Hingga Pura-pura Mati Agar Mau Pulang

Editor: Hamdan Darsani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang ibu bernama Rosanah (45) asal Koja, Jakarta Utara melaporkan dugaan hilangnya sang putri ke Polres Metro Jakarta Utara, pada Senin 14 Agustus 2023

Ajeng memiliki ciri-ciri tanda bekas sakit cacar di dahi, perawakan tinggi dan kurus, serta rambut hitam lurus panjang hingga punggung.

"Harapannya pengin pulang saja anak saya, itu saja saya minta. Ya saya minta anak saya pulang, saya kangen sama anak saya,"

"Itu harapan saya. Anak itu anak satu satunya anak saya," kata Rosanah sambil menangis.

"Saya enggak mau, harus pulang. Memang saya enggak setuju sama cowok itu, mungkin dia kabur. Anak saya satu-satunya harapan saya, minta pulang, kembali seperti dulu," tutur Rosanah lagi.

Diungkap Rosanah, Ajeng sempat curhat dengan temannya melalu DM instagram.

Ajeng bilang kepada temannya itu bahwa dia akan pulang suatu saat nanti di saat waktu yang tepat.

"Sebetulnya dia mau pulang, tapi dia takut. Enggak tahu takut kenapa, mungkin sama cowoknya kali diancam. Jadi, enggak berani," tutur Rosanah.

Selain itu, Rosanah juga mengatakan jika Ajeng kerap dipukuli oleh kekasihnya.

"Batin saya itu memang dipukul (setelah melihat ada luka lebam di mata sebelum akhirnya hilang pada Mei 2023). Karena, di sini (di depan rumah) dia sering pukul anak saya," kata Rosanah.

Rosanah membenarkan Ketika ditanya apakah melihat pria tersebut memukul Ajeng.

Sebagai orangtua, Rosanah juga sempat menasihati anaknya agar mengakhiri hubungan asmara dengan Marwah.

Cek Informasi Bansos Beras 10 Kg Mulai Oktober-Desember 2023, Simak Penjelasan Menkeu!

"Melihat. Waktu itu saya bilang, 'Sudahlah, lu ngapain sih pukulin?'. Dia berantem kayak suami dan istri. 'Heh Ajeng, lu masih pacaran. Putusin! Kalau kamu enggak putusin, Mama enggak bakal setuju sampai seumur hidup'," tutur Rosanah.

Bukan hanya Rosanah, tetangga-tetangganya yang lain juga sempat melihat Ajeng dipukul kekasihnya.

"Nah, di tower (tiang listrik) itu, kepalanya dikemplangin, teman saya melihat itu. Kuat dong batin saya (soal memar di mata). Orang warung Madura saja bilang, 'Anak kamu coba tanya itu kenapa? Ini memar (lengan), biru-biru'," imbuh Rosanah.

Ketika Rosanah bertanya mengapa lengannya bisa memar, Ajeng mengaku jatuh dari kamar mandi.

Halaman
1234

Berita Terkini