Kalender 2023

Kalender 2023 Tanggal Berapa 1 Muharram 1445? Berikut Doa dan Amalan Menyambut Tahun Baru Islam!

Editor: Peggy Dania
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ucapan Tahun Baru Hijryah pada 1 Muharram 1445 H tahun 2023-Berikut ini informasi penetapan 1 Muharram tanggal berapa pada Kalender 2023, Selanjutnya kumpulan doa-doa dan amalan menyambut Tahun Baru Islam dalam penanggalan Hijriyah.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sebentar lagi Umat Muslim di seluruh dunia akan segera merayakan Tahun Baru islam dalam penanggalan Hijriyah. 

Diketahui bahwa pada Kalender 2023 ini, merupakan Tahun Baru Islam ke 1445 H atau 1 Muharram 1445 H.

Seperti pada Kalender Masehi, kalender Hijriyah merayakan Tahun Baru islam dengan bulan Muharram sebagai pembukanya.

Di momen pergantian tahun ini merupakan refleksi diri atas apa yang telah Umat Muslim perbuat satu tahun kebelakang.

Banyak kegiatan yang biasanya dilakukan masyarakat menyambut Tahun Baru Islam satu diantaranya dengan doa dan melaksanakan berbagai amalan-amalan baik dihari tersebut. 

Selain itu baik pula mengadakan pengajian, hingga beribadah mendekatkan diri pada Allah SWT.

Kalender 2023 Informasi Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H, Catat Sisa Libur Nasional 2023!

Lantas 1 Muharram 1445 H dirayakan tanggal berapa?

Hingga saat ini Pemerintah belum mengumumkan secara pasti kapan jatuhnya 1 Muharram 1445 H.

Meski demikian jika merujuk pada 1 Dzulhijjah 1444 H yang jatuh pada 20 Juni Kalender 2023, maka 1 Muharram 1445 H akan jatuh pada Rabu, 19 Juli Kalender 2023.

Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri yang menyatakan Libur Nasional Tahun Baru Islam 1445 H pada 19 Juli 2023 mendatang.

Kalender 2023 Tahun Baru Islam Apakah Ada Tanggal Merah? Ini Sisa Hari Besar Nasional Juli!

Bagi umat Muslim dianjurkan untuk membaca atau mengamalkan doa awal dan akhir Tahun Baru Islam.

Tak seperti pergantian tahun Masehi yang dirayakan tengah malam, Tahun Baru Islam berganti tepat ketika matahari tenggelam yakni di waktu Maghrib.

Jadi, antara doa awal dan akhir Tahun Baru Islam ini tak dibaca secara bersamaan.

Doa akhir tahun dibaca sebelum waktu Maghrib pada akhir bulan Dzulhijjah sedangkan doa awal tahun dibaca setelah Maghrib pada tanggal 1 Muharram.

Doa akhir tahun dibacakan sebanyak tiga kali sebelum waktu Maghrib di akhir bulan Dzulhijjah

Berikut bacaan doa awal dan akhir Tahun Baru Islam yang seperti dikutip dari laman website Nahdatul Ulama Online: 

1. Doa akhir tahun

اَللّٰهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هٰذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْتَنِيْ إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِيْ عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِيْ وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ

“Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihi sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm.”

Artinya: “Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu.

"Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah."

Kalender 2023, Apakah Ada Tanggal Merah dan Hari Besar di Bulan Juli? Berikut Sisa Libur Nasional!

2. Doa awal tahun

اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهٰذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هٰذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ

“Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû’I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.”

Artinya: “Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan.

"Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini.

Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”

Selain doa diatas, ada amalan sunnah yang bisa dikerjakan di bulan Muharram yakni:

1. Melakukan shalat

2. Berpuasa

3. Menyambung silaturahim

4. Bersedekah

5. Mandi

6. Memakai celak mata

7. Berziarah kepada ulama (baik yang hidup maupun yang meninggal)

8. Menjenguk orang sakit

9. Menambah nafkah keluarga

11. Mengusap kepala anak yatim

12. Membaca Surat al-Ikhlas sebanyak 1000 kali.

Demikian tadi informasi seputar Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H mulai dari doa hingga amalan yang bisa dilakukan dihari baik tersebut, Semoga bermanfaat. (*)

Berita Terkini