Opera Buat Browser Dengan Kecerdasan Buatan Bertenaga ChatGPT

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret AI Aria untuk browser Opera yang mulai mengikuti microsoft

Sebagai informasi, Opera sudah menunjukkan minatnya untuk mengintegrasikan layanan AI generatif jauh sebelum Aria diperkenalkan.

Pada Februari lalu, Opera memasangkan kecerdasan buatan ChatGPT ke sidebar browser buatannya.

Sidebar tersebut memiliki fitur "Shorten" yang mampu menyajikan ringkasan halaman website atau situs yang sedang dibuka pengguna.

Satu bulan kemudian, perusahaan tersebut menambahkan fitur "pintar" berbasis AI lainnya seperti "Compose a tweet" untuk berkicau di media sosial Twitter dan "Compare to alternatives" untuk membandingkan produk tertentu.

Opera pun mengumumkan browser terbarunya, "Opera One" pada bulan April.

Peramban ini dirancang sedemikian rupa untuk mengakomodasi lebih banyak lagi fitur AI generatif.

Opera One rencananya akan menggantikan browser Opera versi "reguler" alias default di Windows, macOS, dan Linux.

Kini, Opera mengumumkan Aria sebagai langkah selanjutnya dalam mengimplementasi fitur AI generatif ke browser buatannya.

Kecerdasan buatan Aria sudah bisa diuji coba secara gratis di 180 negara, meski Opera tidak merincikan negara mana saja yang kebagian.

Untuk mencobanya, pengguna perlu mengunduh versi developer terbaru dari browser Opera One di desktop.

Namun, tidak disebutkan apakah AI Aria juga akan hadir di browser Opera versi Android dan iOS. (*)

Berita Terkini