TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Membayar hutang puasa adalah suatu hal yang wajib.
Oleh karena itu sebaiknya hutang puasa harus disegerakan.
Memasuki bulan Syawal 1444 Hijriah mengganti puasa wajib yang ditinggalkan selama Ramadhan blalu bisa dilakukan.
Hari ini Kamis 4 Mei 2023 sudah memasuki hari ke 15
Harapanya setelah mengganti puasa Ramadhan bisa melanjutkan Puasa Sunnah Syawal.
• Arti dan Pembagian Waktu Menunaikan Shalat Dhuha, Bisa Pulihkan Mood Jika Dikerjakan Diawal Waktu
Dalam Islam juga diperbolehkan qadha atau membayar hutang puasa wajib sebelum tiba waktu ramadan berikutnya.
Berikut bacaan niat Puasa Qadha atau membayar hutang puasa menurut Mazhab Syafi'i.
Niat Puasa Qadha:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’in fardho syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.”
Niat Berbuka Puasa Qadha:
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma Lakasumtu Wabika Aamantu Wa'Alaa Rizqika Afthortu Birohmatika Yaa Arhamar Roohimiin.
Artinya: "Ya Allah keranaMu aku berpuasa, denganMu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmatMu, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih".