TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Berdasarkan laporan sementara hasil monitoring Banjir Per 4 Maret 2023
2023 pukul 07.00 Wib BPBD Kabupaten sambas melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sambas, Exfizer memaparkan kondisi banjir yang berdampak kepada sebanyak 11. 168 Jiwa.
Exfizer mengatakan dari tanggal 3 maret sampai 4 maret 2023 kondisinya bajir masih sama.
"Banjirnya belum ada perubahan dari kemaren," ungkapnya saat di wawancarai tribun melalui telepon, Sabtu 4 Maret 2023.
Banjir yang menimpa 7 kecamatan dan 19 desa tersebut merendam 2.984 rumah warga yang membuat 280 Jiwa harus mengungsi.
"Kecamatan yang terendam banjir ialah kecamatan Sambas, kecamatan Selakau Timur, kecamatan Sajad, kecamatan Tekarang kecamatan Pemangkat, kecamatan Tebas, kecamatan Subah, dan kecamatan Galing," papar Exfizer.
Baca juga: Curah Hujan Tinggi, Tiga Hari Banjir Rendam Rumah Warga di Dusun Lubuk Lagak Sambas
Dari 19 desa yang terdampak, 13 desa diantara di Kecamatan Tebas yakni, Desa Batu Makjage, desa Bukit Segoler, desa Matang Labong, desa Serindang, desa Tebas Sungai, desa Dungun Perapakan, desa Pangkalan Kongsi, desa Serumpun Buluh, desa Sungai Kelambu, desa Sempaalai, desa Pusaka, desa Segarau Parit dan desa Mak Tangguk.
Berikut data kecamatan dan desa yang terdampak banjir di Kabupaten Sambas;
Kecamatan Sambas
Desa Lubuk Dagang
412 Rumah Terendam
Kecamatan Tekarang
Desa Tekarang
325 KK
1.285 Jiwa
20 Mengungsi