Sempat Turun Hujan, BPBD Mempawah: Karhutla di Desa Pasir Belum Aman

Penulis: Ramadhan
Editor: Rivaldi Ade Musliadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Personel BPBD Kabupaten Mempawah ketika melakukan pemadaman dan pendinginan di lokasi Karhutla Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, Sabtu 25 Februari 2023 sore.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kebakaran hutan dan lahan di Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, hingga saat ini sudah memasuki pekan keempat api masih saja terus menjalar, mengingat lahan yang terbakar merupakan lahan gambut.

Sempat turun hujan pada Sabtu 25 Februari 2023, namun belum terlalu berpengaruh untuk pemadaman Karhutla di Desa Pasir.

"Memang kemarin sempat turun hujan, namun untuk di lokasi Karhutla hujannya tidak terlalu lebat, jadi meskipun sempat hujan namun belum terlalu berpengaruh untuk pemadaman Karhutla di Desa Pasir," ujar Kabid Damkar BPBD Mempawah, Desvan, saat dikonfirmasi Tribun Pontianak, Minggu 26 Februari 2023.

"Jadi bisa dikatakan Karhutla di Desa Pasir belum aman meskipun hujan terjadi kemarin," lanjutnya lagi.

Wabup Mempawah Ajak Seluruh Lapisan Masyarakat Stop Bakar Hutan dan Lahan

Desvan mengatakan, di lapangan proses pemadaman dilakukan oleh tim gabungan dari Satgas Karhutla.

"Kalau proses pemadaman kita (BPBD) bersama rekan dari Polres Mempawah, Kodim 1201/Mph, Tim Pemadam, dan tim gabungan lainnya," katanya.

Meskipun dua hari terakhir ini cuaca di Kabupaten Mempawah sudah mulai mendung dan ada tanda-tanda hujan, Desvan terus mengimbau masyarakat agar tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara dibakar, apalagi di lahan gambut.

"Meskipun kemarin sudah hujan, dan cuaca sudah mulai agak mendung ataupun ada tanda-tanda hujan, namun kita tidak boleh lengah, dan jangan sampai ada yang masih melakukan pembakaran lahan. Di khawatirkan dua ataupun tiga hari kedepan panas dan Karhutla bisa saja terjadi di titik-titik lainnya lagi," terangnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkini