TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji meresmikan lima gedung kantor Bank Kalbar. Peresmian dipusatkan di Bank Kalbar Cabang Pembantu Syariah Mujahidin, Kamis 5 Januari 2023.
Selain Bank Kalbar Cabang Pembantu Syariah Mujahidin, yang merupakan penggabungan dari Kantor Kas Syariah IAIN dan Podomoro, ada empat kantor lain yang sekaligus diresmikan yang bergabung secara virtual.
Kantor cabang tersebut adalah Kantor Cabang Pembantu Jungkat, Kantor Cabang Pembantu Anjungan di Kabupaten Mempawah. Selanjutnya, Kantor Cabang Pembantu Roban di Kota Singkawang dan yang terakhir, Kantor Cabang Pembantu Balai Berkuak di Kabupaten Ketapang.
Selaku Pemegang Saham Pengendali Bank Kalbar, Sutarmidji mengatakan pembangunan gedung kantor baru ini merupakan bukti kepedulian dan komitmen Bank Kalbar untuk meningkatkan inklusi keuangan dan aksesibilitas masyarakat terhadap produk dan layanan perbankan.
“Terutama dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga dapat membangun daerah Kalbar,” katanya.
• Resmikan 5 Kantor Bank Kalbar, Sutarmidji: Komitmen Inklusi Keuangan dan Permudah Aksesibilitas
Dalam kesempatan itu, Gubernur Kalbar Sutarmidji berharap dengan diresmikannya lima kantor cabang baru yang tersebar di berbagai daerah, Bank Kalbar bisa semakin banyak memberikan pelayanan.
Bank Kalbar menurutnya perlu menghadirkan kantor cabang di berbagai wilayah, karena kaitannya dengan penilaian kinerja pelayanan secara keseluruhan.
“Bank Kalbar ke depan harus lebih inovatif dan mempunyai gedung sendiri. Lalu dengan teknologi bisa bekerjasama dengan Bumdes pada tingkat desa. Desa-desa yang sudah ada akses internetnya Bank Kalbar bisa bekerjasama untuk akses kredit dan lainnya," ujarnya.
Hal itu juga sejalan dengan program peningkatan Indeks Desa Membangun (IDM) di Kalbar. Dimana akses keuangan dan lainnya, menjadi indikator sebuah desa dalam mencapai status desa mandiri.
“Agar IDM bisa terpenuhi tanpa mengeluarkan biaya cukup besar. Ini menjadi penting sebagai bagian pembangunan dari desa," katanya.
Sutarmidji melihat dalam empat hingga lima tahun terakhir tingkat perekonomian di Kalbar memang telah maju pesat. Untuk itu ia berharap Bank Kalbar mampu bersaing dengan bank-bank lainnya.
Salah satu contoh, dalam memberikan kredit produktif, Bank Kalbar bisa menjadi pelopor penurunan bunga perbankan. Sebab Bank Kalbar menurutnya, selain harus mencari profit, juga mengemban visi misi Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk menyejahterakan masyarakat.
“Artinya bagaimana mengembangkan ekonomi masyarakat dan lainya. Jadi bukan hanya mencari keuntunan akan tetapi juga mengemban visi misi Pemprov Kalbar," pungkasnya.
• Gubernur Sutarmidji: Ape Bende tu Tak Hancur, Manaskan Kite Jak !
Di tempat yang sama, Direktur Utama Bank Kalbar Rokidi berharap dengan adanya gedung kantor yang baru, dapat memudahkan masyarakat sekitar untuk dapat memanfaatkan produk dan jasa Bank Kalbar dengan kondisi yang aman dan nyaman.
Selain itu, dimohonkan agar masyarakat semakin banyak menggunakan produk dan jasa Bank Kalbar serta melakukan transaksi keuangan dengan Bank Kalbar, baik menyimpan dana, maupun pinjaman.
"Selain itu juga, diharapkan perekonomian masyarakat dapat semakin meningkat. Siapa lagi yang akan membesarkan Bank Kalbar ini jika bukan masyarakat dan nasabah karena keuntungan yang di dapat,”ujarnya
Selain itu juga akan meningkatkan dividen yang akan diterima oleh Pemerintah Provinsi Kalbar dan kabupaten serta kota se-Kalbar selaku pemegang saham, yang nantinya dapat digunakan untuk pembangunan di daerahnya masing-masing.
Ia pun mengajak, seluruh Univeristas, Yayasan Pendidikan, dan pihak lainnya agar bekerjasama dengan Bank Kalbar dalam hal pembayaran gaji karyawan, pembayaran pendidikan melalui virtual account, dan PKS pembiayaan/pinjaman.
“Mari bertransaksi jasa perbankan menggunakan produk dan jasa Bank Kalbar karena Bank Kalbar, Bank Kite Punye Kite," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News