TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sebanyak 22 nama bakal calon (balon) DPD RI telah mendaftar di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Barat untuk bertarung di Pemilu 2024.
Para bakal calon itu telah menyerahkan syarat dukungan dan kelengkapan administrasi yang diminta oleh penyelenggara.
Dari 22 nama itu, diantaranya ada mantan Kepala Dinas di Provinsi Kalimantan Barat, Bride Suryanus Allorante, dan TTA Nyarong.
Adapula mantan anggota DPRD Provinsi Kalbar Fraksi PDI Perjuangan, Markus Jimi.
Mantan pengurus DPD Partai Demokrat Provinsi Kalbar, Dominikus Okbertus Srikujam.
Selanjutnya juga ada mantan Wakil Bupati Sambas, Hairiah yang saat terpilih menggunakan perahu PPP.
Baca juga: Ikuti Jejak Manny Pacquiao! Daud Yordan Sang Juara Tinju Dunia Indonesia Nyalon Jadi Senator
Sultan Pontianak, Syarif Melvin Alkadrie hingga juara Tinju Dunia, Daud Yordan tak ikut ketinggalan.
Sedangkan untuk petahana DPD RI, hanya Sukiryanto yang tak mendaftar.
Sementara tiga lainnya yakni Erlinawati, Christiandy Sanjaya dan Maria Goreti kembali mendaftar.
Maria Goreti merupakan anggota DPD RI asal Kalbar yang terpilih sejak awal lembaga senator itu dibentuk.
Dengan demikian, ini akan jadi periode kelima bagi Maria Goreti pada Pemilu 2024.
Sekedar informasi sebelumnya, Ketua KPU Provinsi Kalbar Ramdan menjelaskan terdapat 28 orang yang mengambil akun Silon atau Sistem Informasi Pencalonan untuk pendaftaran DPD RI dari Provinsi Kalbar.
Baca juga: 5 Nama Divisi Tinju Dunia Daud Yordan yang Belum Terkalahkan, Salah Satunya Berlabel Undisputed
Setelah mengambil akun Silon tersebut, dikatakan Ramdan para calon diberikan waktu mulai dari 16 Desember 2022 hingga 29 Desember 2022 untuk melengkapi sejumlah syarat, dimana syarat utama yakni penyerahan dukungan minimal pemilih bakal calon.
Dari 28 bakal calon yang di berikan akses Silon, bakal calon yang menyampaikan syarat dukungan ada sebanyak 25 bakal calon. menyerahkan.
22 bakal calon diterima memenuhi syarat dukungan dan 3 bakal calon di kembalikan.