Tinju Dunia

Tok! Tinju Dunia Dmitry Bivol vs Rekan Senegara Canelo Dijadwalkan, Sabuk WBA Petinju Rusia Terancam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dmitry Bivol diwawancarai setelah kemenangan mutlak atas Canelo Alvarez setelah pertarungan gelar kelas berat ringan WBA di T-Mobile Arena pada 07 Mei 2022 di Las Vegas, Nevada. Dmitry Bivol akan menghadapi Gilberto Ramirez pada November 2022

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Tinju Dunia Dmitry Bivol vs Gilberto Ramirez rekan senegara Canelo akhirnya telah dijadwalkan.

Dmitry Bivol vs Gilberto Ramirez diagendakan pada 5 November 2022 di Arab Saudi.

Sabuk Juara WBA milik Dmitry Bivol pun terancam.

Laga seru ini mempertemukan antara dua petinju yang belum pernah merasakan kalah.

Sebelum menghadapi Gilberto Ramirez, Dmitry Bivol datang dengan kemenangan fenomenal atas Canelo.

Dmitry Bivol pun menjadi petinju Rusia yang berhasil mencoreng rekor manis dari Canelo.

Hasil Mengejutkan Tinju Dunia Omar Figueroa Jr vs Sergey Lipinets, Ayah Omar Figueroa Turun Tangan

Dmitry Bivol telah membukukan 20 kemenangan dengan 11 KO.

Sedangkan Dmitry Bivol datang dari kemenangan atas Dominic Boesel.

Gilberto Ramirez sukses menambah rekor Konya menjadi 30.

Secara keseluruhan Gilberto Ramirez telah membukukan 44 kemenangan sepanjang karirnya.

Laga Dmitry Bivol vs Gilberto Ramirez diagendakan akan live di DAZN.

Belum lama ini, Gilberto Ramirez mengungkapkan rasa syukurnya karena berhasil menghadapi Dmitry Bivol.

Hasil Tinju Dunia Emanuel Navarrete vs Eduardo Baez Minggu 21 Agustus 2022, Laga Tak Sampai 12 Ronde

Dmitry Bivol (kiri) dan Gilberto Ramirez saat foto bersama belum lama ini. keduanya diagendakan segera bertemu diatas ring (Instagram @zurdoramirez)

"Saya ingin melawan Bivol selama bertahun-tahun, saya merasa saya bisa mengalahkannya dan saya telah memberitahu tim saya. Sejak saya datang ke Golden Boy, saya memiliki keinginan dan sekarang saya akan bisa melakukannya," kata Gilberto Ramirez.

Zurdo julukan Gilberto Ramirez pun mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Presiden WBA, Gilberto Jesus Mendoza.

"Saya merasa sangat senang memiliki kesempatan untuk memperjuangkan gelar. Terima kasih kepada WBA dan presidennya Gilberto Jesus Mendoza karena telah membuat keputusan yang tepat,” katanya.

Halaman
12

Berita Terkini