TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Publik digegerkan dengan penangkapan Kasat Narkoba Polres Karawang, AKP Edi Nurdin Massa (ENM) oleh Bareskrim Polri pada Kamis 11 Agustus 2022 pukul 07.00 terkait pengedaran narkotika.
Pasalnya, AKP Edi Nurdin Massa disebut menjadi pengedar narkoba jenis sabu dan 2 ribu pil ekstasi di sejumlah tempat hiburan malam.
"Benar, penangkapan AKP ENM Kasat Resnarkoba Polres Karawang karena kasus peredaran narkoba," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Krisno Halomoan Siregar dikutip dari Kompas TV pada Selasa 16 Agustus 2022.
Tim Bareskrim Polri berhasil mengamankan barang bukti sabu seberat 101 gram.
Tak hanya itu, barang bukti berupa alat isap sabu, cangklong, dua ponsel, plastik klip berisi 2 butir pil ekstasi seberat 1,2 gram, satu unit timbangan digital, dan uang tunai Rp27 juta juga diamankan.
Total berat barang bukti sabu 101 gram brutto," kata Krisno.
• Kasat Narkoba Polres Karawang Ditangkap Bareskrim Terkait Pengedaran 2.000 Pil Ekstasi, Ini Faktanya
Sosok AKP Edi Nurdin Massa mendadak jadi sorotan publik di tengah kasus tewasnya Brigadir J.
Siapa sosok AKP Edi Nurdin Massa ini?
Profil AKP Edi Nurdin Massa
Dikutip dari Tribunnews, AKP Edi Nurdin Massa merupakan perwira polisi kelahiran 1976 di Kota Palopo Sulawesi Selatan.
Ia diketahui merupakan anak dari seorang sipir.
Sedangkan sang ibu hanyalah ibu rumah tangga.
AKP Edi Nurdin Massa merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara.
Sejak kecil, AKP Edi Nurdin Massa bercita-cita menjadi seorang polisi.
Cita-cita itu sejalan dengan sang ayah yang bekerja di dunia keamanan sebagai sipir.
Niat AKP Edi Nurdin Massa untuk bergabung ke kepolisian selalu didukung oleh kedua orang tuanya.
• Polsek Pulau Maya Gelar Sosialisasi Kenakalan Remaja dan Penyalahgunaan Narkoba di Desa Kemboja
"Orang tua selalu mengajarkan agar kita anak-anaknya untuk terus berjuang. Karena kita bukan orang yang mampu," kata AKP Edi Nurdin Massa kepada TribunJabar.id.
Demi mengejar cita-citanya menjadi polisi, AKP Edi Nurdin Massa pernah bergabung dalam patroli keamanan sekolah (PKS).
Lalu, AKP Edi Nurdin Massa juga mempelajari beladiri karate.
"Sejak kecil hidup saya sudah diwarnai olahraga dan seni. Terutama karate dan puisi," kat Edi dikuti dari TribunJabar.id.
Ia menikah dengan seorang polwan dan dikaruniai tiga anak.
Kronologi penangkapan AKP Edi Nurdin Massa
Dilansir dari Kompas.com, kronologi penangkapan AKP Edi Nurdin Massa diungkap oleh Brigjen Krisno.
Ternyata Bareskrim Polri tak hanya menangkap AKP Edi Nurdin Massa melainkan bersama dengan dua tersangka yakni JS dan RH.
Tim Bareskrim Polri menangkap AKP Edi Nurdin Massa di Basement Taman Sari Apartemen Mahogani, Karawang.
"Pada hari Kamis tanggal 11 Agustus 2022 sekitar pukul 07.00 WIB, ENM ditangkap di TKP Basement Taman Sari Apartemen Mahogani Karawang," lanjut Brigjen Krisno.
• Ungkap Peredaran Narkoba di Kendawangan, Seorang Pria Diamankan Satnarkoba Polres Ketapang
Sebelum penangkapan, JS dan RH tengah mengantarkan 2 ribu pil ekstasi kepada pemilik THM FOX Club dan F3X KTV, Bandung.
Dalam proses itu, JS dan RH ditemani oleh Kasat Narkoba Polres Karawang, AKP Edi Nurdin Massa.
Mereka terlibat dalam sindikat peredaran gelap narkoba yang biasa beroperasi di tempat hiburan malam di Bandung, yakni F3X Club Bandung dan FOX KTV Bandung pada akhir Juli 2022.
"Anggota tim melakukan pengembangan dan mendapatkan alat bukti bahwa tersangka JS dan RH pernah mengantar 2.000 butir pil ekstasi ke tersangka Juki, pemilik THM FOX Club dan F3X KTV Bandung bersama saudara ENM," ucapnya.
(*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
Sebagian ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PROFIL AKP Edi Nurdin Massa Terlibat Kasus Peredaran Narkoba, Ternyata Pernah Duel dengan Bandar