Banjir Rendam Kecamatan Sambas, Warga Semangau Khawatir Binatang Berbahaya Naik ke Rumah 

Penulis: Imam Maksum
Editor: Jamadin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anak-anak bermain air banjir di ruas jalan Dusun Hulu, Desa Semangau, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Jumat 5 Agustus 2022 sore. Warga terdampak mengkhawatirkan banjir namun demikian debit air mulai surut.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Banjir yang menggenangi sejumlah dusun di Desa Semangau, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas menimbulkan kekhawatiran warga, Sabtu 6 Agustus 2022.

Satu diantara warga yang terdampak adalah, Mala, warga Dusun Hulu, Desa Semangau. Mala menjelaskan banjir di dusun mereka sudah terjadi sejak Jumat 5 Agustus 2022 kemarin.

Mala mengungkapkan banjir yang melanda menimbulkan kekhawatiran sebab beberapa binatang dari tanah takut naik ke dalam rumah.

"Kami takut ada binatang bintang berbahaya yang masuk ke dalam rumah, seperti ulat-ulat tanah itu saja sudah naik ke dalam rumah," ucapnya, Jumat sore kepada Tribun Pontianak.

Mala menjelaskan banjir di dusunnya terjadi sejak Jumat pagi berbarengan dengan pasang air sungai. Dia berujar puluhan rumah terdampak banjir.

Intensitas Hujan Tinggi di Kalbar, Sejumlah Wilayah Terendam Banjir

"Tadi pagi airnya tinggi, itu bersamaan dengan pasang air sungai. Jadi puluhan rumah terendam di dusun ini, paling parah yang di tepi sungai sudah sampai betis tinggi airnya," ujarnya.

Hingga sore kemarin, Mala menjelaskan beberapa kawasan banjir sudah mulai surut. Namun masih ada titik titik rumah warga dan ruas jalan yang tergenang.

"Ini masih ada beberapa ruas dan titik yang tergenang. Semoga besok sudah mulai surut banjirnya, sehingga kekhawatiran terhadap binantang berbahaya pun usai," katanya.

 

Berita Terkini