Namun per Juli 2022, pembelian BBM subsidi seperti Pertalite dan Solar harus menggunakan aplikasi MyPertamina di beberapa wilayah Indonesia.
Sehari sebelum pemberlakukan Mypertamina beberapa SPBU di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung mengalami antrean panjang pengisian BBM.
Hal ini dilakukan dalam rangka pencatatan data yang valid agar penyaluran BBM subsidi lebih tepat sasaran.
Seperti yang dikatakan Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution.
“Data pengguna yang terdaftar dan telah mendapatkan QR Code ini adalah bagian dari pencatatan penyaluran Pertalite dan Solar agar bisa lebih tepat sasaran, bisa dilihat trennya, siapa penggunanya,” ujar Alfian, dalam keterangan tertulis 29 Juni 2022.
(*)
.
.
.
.