Idul Adha

Penjelasan Pemerintah Soal Beda Awal Zulhijah 1443 H dan Idul Adha 2022 dengan Muhammadiyah

Penulis: Rizky Zulham
Editor: Rizky Zulham
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hasil Sidang Isbat Awal Zulhijah 1443 H - Penjelasan Resmi Pemerintah Soal Beda Hari Raya Idul Adha 2022 dengan Muhammadiyah.

Dengan demikian, Hari Arafah atau 9 Dulhijjah jatuh pada Jumat, 8 Juli 2022.

Jadwal Puasa Arafah 1443 H Tahun 2022 Hari Jumat 8 Juli Lengkap Bacaan Niat Puasa Arafah

Penjelasan Lengkap Soal Kriteria Posisi yang Digunakan Pemerintah

Peneliti astronomi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Profesor Thomas Djamaluddin sebelumnya sudah menjelaskan soal potensi perbedaan Hari Raya Idul Adha 2022 antara Muhammadiyah dan Pemerintah.

Dimungkinkan Hari Raya Idul Adha jatuh pada Minggu, 10 Juli 2022, berbeda dengan Muhammadiyah yang menetapkan Idul Adha 2022 jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022.

Prof Thomas mengatakan potensi perbedaan Hari Raya Idul Adha ini terlihat dari analisis garis tanggal.

"Garis tanggal dibuat dengan menggunakan kriteria yang berlaku di masyakat," kata Thomas dikutip dari Kompas.com, Senin 6 Juni 2022.

Saat ini, terdapat dua kriteria utama yang digunakan di Indonesia, yaitu kriteria wujudul hilal dan kriteria baru MABIMS.

Thomas menjelaskan, kriteria wujudul hilal yang digunakan Muhammadiyah berdasarkan pada kondisi Bulan yang terbenam setelah Matahari.

Artinya, tidak melihat pada berapapun ketinggian hilal, selama berada di atas ufuk saat Matahari terbenam.

Sementara kriteria baru MABIMS, berdasarkan pada batasan minimal terlihatnya hilal atau visibilitas hilal.

Adapun MABIMS adalah kepanjangan dari Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura.

Kesepakatan baru MABIMS, hilal dinyatakan dengan elongasi (jarak sudut Bulan-Matahari) minimum 6,4 derajat dan fisis gangguan cahaya syafak (cahaya senja) dengan parameter ketinggian minimum 3 derajat.

"Kriteria baru MABIMS digunakan oleh Kementerian Agama (Kemenag) dan beberapa ormas (organisasi masyarakat) Islam," tutur Thomas.

Thomas mengatakan, saat maghrib 29 Juni 2022, posisi Bulan di Indonesia sudah berada di atas ufuk.

Artinya, kriteria wujudul hilal telah terpenuhi.

Halaman
123

Berita Terkini