Dua Calon Jemaah Haji Sambas Tertunda Berangkat Ke Tanah Suci Karena Terpisah Muhrim

Penulis: Imam Maksum
Editor: Hamdan Darsani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Kemenag Sambas, Sipni.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Dua calon jemaah haji asal Kabupaten Sambas terpaksa menunda keberangkatan ibadah haji ke tanah suci Mekkah, Arab Saudi, sebab terpisah muhrim, Selasa 24 Mei 2022.

Kepala Kemenag Kabupaten Sambas Sipni mengatakan ada sebanyak dua calon jemaah haji Kabupaten Sambas tertunda berangkat namun telah diusulkan nama cadangan sesuai nomor porsi calon jemaah haji.

“Calon jemaah haji yang tertunda ada dua orang karena terpisah muhrim tetapi sudah diusulkan cadangan sesuai dengan nomor urut porsi, tinggal menunggu keluarnya nama dari Jakarta,” kata Sipni kepada Tribun Pontianak, Selasa 24 Mei 2022.

Halaman Kantor Bupati Sambas Jadi Pilihan Tempat Joging dan Berolahraga

Sementara itu menurut Sipni persiapan keberangkatan jemaah haji Kabupaten Sambas telah dilakukan persiapan matang. Diantaranya pemeriksaan kesehatan calon jemaah, pelunasan uang daerah bahkan pengurusan pasport.

“Alhamdulillah untuk persiapan keberangkatan jamaah haji Kabupaten Sambas, baik pemeriksaan kesehatan, pasport, pelunasan uang daerah, transportasi keberangkatan sudah hampir selesai semua,” tuturnya.

Sipni berharap kuota calon jemaah haji sebanyak 143 orang tidak berkurang satu orang pun.

“Mudah-mudahan jemaah haji kita tidak berkurang dari 143 orang kuota Kabupaten Sambas, ini yang bisa disampaikan informasi awal,” jelasnya.

Dia mengatakan pihaknya akan melaksanakan manasik haji kecamatan se Kabupaten Sambas pada 30 hingga 31 Mei 2022 di Aula PLHUT Kemenag Sambas.

“Insya Allah tanggal 30-31 Mei 2022 kita akan melakukan manasik haji Kecamatan se-Kabupaten Sambas di Aula PLHUT Kemenag Kabupaten Sambas,” katanya.

Calon jemaah haji, kata Sipni, yang tertunda ada dua orang karena terpisah muhrim. Tetapi sudah diusulkan cadangan sesuai dengan nomor urut porsi.

“Kami hanya tinggal menunggu keluarnya nama dari Jakarta,” katanya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkini