TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS -Kapolres Sambas laksanakan kegiatan Vicon dengan Bapak Kapolri di Aula Bharadaksa Polres Sambas, Selasa 15 Februari 2022.
Hadir dalam kegiatan vicon tersebut antara lain adalah Kapolri beserta Pejabat Utama Mabes Polri, para Kapolda seluruh Indonesia beserta Pejabat Utama Polda dan para Kapolres seluruh Indonesia beserta Pejabat Utama Polres masing-masing.
Untuk Polres Sambas vicon dihadiri langsung oleh Kapolres Sambas AKBP Laba Meliala, S.I.K beserta Pejabat Utama Polres Sambas.
Kegiatan Vicon bersama Kapolri ini dilaksanakan serentak diseluruh Indonesia dalam rangka Analisa dan Evaluasi situasi Kamtibmas selama 1 bulan terakhir diseluruh wilayah Polda dan Polres di Indonesia.
• Polda Kalbar Gelar Vicon dengan Polres Jajaran, Sigit: Capaian Vaksinasi Jadi Prioritas Utama
Vicon diawali dengan penyampaian paparan oleh Kapolri tentang situasi yang terjadi diwilayah Republik Indonesia selama 1 bulan terakhir dan dilanjutkan oleh paparan dari Pejabat Utama Mabes Polri.
Arahan Kapolri kepada seluruh anggota Polri dalam acara vicon ini adalah dalam hal penanganan konflik ditengah masyarakat diantaranya pimpinan harus mewaspadai kondisi yang bisa mempengaruhi anggota yang melaksanakan tugas dilapangan, setiap tindakan kepolisian yang dilakukan harus sesuai dengan SOP.
Untuk menghadapi masyarakat yang menolak pembangunan dan kebijakan Pemerintah harus dihadapai dengan dialog.
Apabila terpaksa harus menggunakan tindakan refresif maka harus dilakukan dengan standar SOP yang ada dan sesuai dengan prosedur hukum, anggota jangan takut dan ragu untuk bertindak jika sudah sesuai dengan aturan.
Tentang pelaksanaan vaksinasi, lakukan terus pendekatan terhadap masyarakat, kita patut bangga bahwa Polri adalah Garda terdepan dalam penanggulangan covid 19 do Tanah air.
Dalam menghadapi tahun politik kedepan akan bermunculan isu2 sara yang diulang kembali untuk itu lakukan tindakan humanis dalam menghadapi masyarakat, lakukan tindakan tegas terhadap potensi sara agar tidak terjadi polarisasi. Polri harus berada ditengah-tengah masyarakat dalam menghadapi konflik.