Kunci Jawaban

Apakah yang Dimaksud dengan Perpindahan Panas Secara Radiasi? Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5

Penulis: Dhita Mutiasari
Editor: Dhita Mutiasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Apakah yang Dimaksud dengan Perpindahan Panas Secara Radiasi? Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 halaman 117, 118, 119, 120, 121, dan 122.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Apakah yang dimaksud dengan perpindahan panas secara radiasi menjasi satu diantara pertanyaan yang dibahas pada materi buku tematik kelas 5 tema 6 setelah membaca teks Perpindahan Kalor secara Radiasi.

Pada artikel ini dibahas kunci jawaban Tema 6 kelas 5 SD / MI berjudul Panas dan Perpindahannya  Subtema 2 Pembelajaran 5 tentang Perpindahan Kalor di Sekitar Kita halaman 117, 118, 119, 120, 121, dan 122.

Sedikitnya ada 4 subtema pada materi soal yang dikutip dari Buku Tematik SD kurikulum 2013 edisi revisi 2018.

Siswa dapat menjawab terlebih dahulu soal yang ada di buku paket kemudian mencocokkan dengan alternatif jawaban yang ada.

Selengkapnya soal juga terdapat pada subtema 2 Pembelajaran 5 dalam Tema 6 kelas 5 SD berjudul Panas dan Perpindahannya.

(Update Informasi Kunci Jawaban)

KUNCI JAWABAN Tema 6 Kelas 5 Subtema 2 Panas dan Perpindahannya: Kehidupan Nelayan Indonesia

Halaman 117 - 118

Saatnya berkemah!

Kesempatan yang sangat jarang ini, disambut gembira oleh Siti dan teman-temannya. Kegiatan berkemah kali ini memang sebagai bagian kegiatan pramuka di sekolahnya. Malam itu, terlihat Siti, Dayu, Lani dan teman-temannya yang lain sedang berkumpul dekat api unggun yang telah disiapkan. Brrrr! Udara malam itu cukup dingin. Anak-anak dengan mengenakan baju hangat mereka masing-masing, duduk bercengkerama di sekitar api unggun sambil mengulurkan tangan mereka ke arah api unggun. Badan mereka pun terasa lebih hangat.

Siti : “Ini pertama kalinya aku mengikuti perkemahan di sekolah! Menyenangkan sekali!”

Lani : ”Ini juga pengalaman pertamaku menikmati hangatnya api unggun bersama teman-temanku.”

Siti : “Ya! Ternyata berada dekat api unggun seperti ini, dapat membantu menghangatkan tubuh, ya! Rasanya menyenangkan, karena dapat mengatasi hawa dingin di daerah ini. Mengapa bisa begitu, ya?”

Dayu : “Pertanyaan itu juga yang dari tadi ada dalam pikiranku! Bagaimana bisa panas dari api unggun itu dapat kita rasakan meskipun kita berjarak dari sumber api itu. Pada jarak sejauh ini, kita sudah dapat merasakan panas yang berasal dari api unggun itu. Sepertinya jika kita semakin dekat ke sumber api, pasti kita akan merasa kepanasan, bukan? Tempat kita berada saat ini mungkin tempat yang paling nyaman karena jarak kita dengan api unggun cukup untuk membantu kita menghangatkan tubuh kita.”

Siti : “Sepertinya pengamatanmu menarik, Dayu! Sebelumnya kita telah belajar tentang konduksi dan konveksi. Sepertinya apa yang kita alami sekarang ini, bukan contoh dari kedua cara perpindahan kalor itu. Mungkinkah ada cara perpindahan kalor yang lain?”

Apa Tujuan Dilaksanakannya Festival Mane’e? Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 Subtema 2 Pembelajaran 3

Ayo Membaca

Perpindahan Kalor secara Radiasi

Bagaimana panas matahari dapat sampai ke bumi? Kalor dari panas matahari tidak dapat berpindah secara konduksi, karena udara yang terdapat dalam atmosfer termasuk konduktor yang paling buruk. Kalor dari matahari pun tidak dapat menghantar secara konveksi karena antara matahari dan bumi terdapat ruang hampa yang tidak menghantarkan kalor. Jadi, kalor dari matahari merambat ke bumi tanpa melalui zat perantara.

Proses perpindahan kalor yang tidak memerlukan zat perantara dinamakan radiasi. Dapatkah kamu memberikan contoh lainnya perambatan kalor secara radiasi? Ketika kamu dan teman-temanmu pergi berkemah ke pegunungan, udara di pegunungan sangat dingin. Untuk menghangatkan badan, kamu perlu membuat api unggun. Nah, panas dari api unggun tersebut dapat sampai ke tubuhmu tanpa melalui zat perantara. Perpindahan panas seperti ini dikatakan secara radiasi.

Halaman 119 & 120

Bacalah bacaan berikut ini dengan saksama!

Perpindahan Kalor Secara Konduksi

Bagaimana panas matahari dapat sampai ke bumi? Kalor dari panas matahari tidak dapat berpindah secara konduksi, karena udara yang terdapat dalam atmosfer termasuk konduktor yang paling buruk.

Kalor dari matahari pun tidak dapat menghantar secara konveksi karena antara matahari dan bumi terdapat ruang hampa yang tidak menghantarkan kalor. Jadi, kalor dari matahari merambat ke bumi tanpa melalui zat perantara.

Proses perpindahan kalor yang tidak memerlukan zat perantara dinamakan radiasi. Dapatkah kamu memberikan contoh lainnya perambatan kalor secara radiasi?

Ketika kamu dan teman-temanmu pergi berkemah ke pegunungan, udara di pegunungan sangat dingin. Untuk menghangatkan badan, kamu perlu membuat api unggun. Nah, panas dari api unggun tersebut dapat sampai ke tubuhmu tanpa melalui zat perantara. Perpindahan panas seperti ini dikatakan secara radiasi.

Pernahkah kamu pergi ke luar rumah pada siang hari yang terik dengan menggunakan baju hitam? Apa yang kamu rasakan? Ketika kamu keluar rumah pada siang hari yang terik dengan menggunakan baju hitam, badanmu akan terasa panas. Hal ini disebabkan warna hitam merupakan penyerap kalor radiasi yang paling baik.

Benda-benda berwarna hitam lebih banyak menyerap kalor dan memantulkan sebagian kalor jika dibandingkan dengan benda-benda yang berwarna putih dan berkilap.

Sebaliknya, pada malam hari orang yang memakai baju hitam merasa lebih dingin daripada orang yang mengenakan baju putih. Tahukah kamu mengapa hal ini dapat terjadi? Hal tersebut dapat terjadi karena pakaian yang berwarna hitam menyerap kalor yang dikeluarkan tubuh.

Sumber Bacaan : IPA BSE Kelas 4dan 7, 2010, dengan penyesuaian

Bagaimana Bentuk Es Batu Setelah Dimasukkan ke Dalam Air Panas? Kunci Jawaban tema 6 Kelas 5

Buatlah daftar hal-hal penting yang kamu temui pada setiap paragraf di dalam bacaan.

Gunakan tabel berikut untuk menuliskannya.

Gunakanlah kalimat lengkap dan kata-kata baku dengan tepat.

Jawab:

Pertama :

- Kalor dari panas matahari tidak dapat berpindah secara konduksi karena udara di dalam atmosfer termasuk konduktor yang paling buruk.

- Kalor dari matahari tidak dapat menghantar secara konveksi karena antara matahari dan bumi terdapat ruang hampa.

- Kalor dari matahari merambat ke bumi tanpa melalui zat perantara.

Kedua :

- Proses perpindahan kalor yang tidak memerlukan zat perantara dinamakan radiasi.

- ketika berkemah ke pengunungan, maka untuk menghangatkan badan diperlukan api unggun.

Panas dari api unggun berpindah secara radiasi.

Ketiga:

- Ketika keluar rumah pada siang hari menggunakan baju hitam badan akan terasa panas.

- Warna hitam merupakan penyerap kalor radiasi yang paling baik.

- Pada malam hari orang yang memakai baju hitam merasa lebih dingin dair pada orang yang menggunakan baju putih karena pakaian berwarna hitam menyerap kalor yang dikeluarkan tubuh.

Sesuaikan dengan pemahamanmu jawablah pertanyaan berikut ini!

1. Apakah yang dimaksud dengan perpindahan panas secara radiasi?

Jawab:

Proses perpindahan panas yang tidak memerlukan zat perantara.

2. Apa perbedaan utama perpindahan panas secara radiasi dengan perpindahan panas secara konveksi?

Jawab:

Perbedaannya, jika perpindahan panas secara radiasi tidak memerlukan zat perantara, sedangkan perpidahan panas secara konveksi memerlukan zat perantara.

3. Apa perbedaan utama perpindahan panas secara radiasi dengan perpindahan panas secara konduksi?

Jawab:

Perbedaannya, panas secara radiasi tidak memerlukan zat perantara, sedangkan konduksi memerlukan zat perantara, seperti logam.

4. Jelaskan paling sedikit tiga contoh perpindahan panas secara radiasi yang kamu ketahui!

Jawab:

Api unggun, panas dari api kompor, dan panas matahari.

Coba tuliskan terkait pemahamanmu terhadap bacaan di atas secara lengkap dalam bentuk satu pragraf.

Jawab:

Kalor dari matahari merambat ke bumi tanpa melalui zat perantara.

Proses perpindahan kalor yang tidak memerlukan zat perantara dinamakan radiasi.

Benda-benda berwarna hitam lebih banyak menyerap kalor dan memantulkan sebagian kalor jika dibandingkan dengan benda-benda yang berwarna putih dan berkilap.

KUNCI JAWABAN Tema 6 Kelas 5 Halaman 189 191 192 193 194 195 196 Subtema 3 Panas & Perpindahannya

Halaman 121-122

Ayo Mencoba

Lakukan kegiatan bersama dalam bentuk kelompokmu untuk membuktikan cara perpindahan panas secara radiasi.

Siapkan alat yang diperlukan dan ikutilah langkah percobannya yang memiliki 4 tahapan dan jawabanlah pertanyaan yang berhubungan dengan kegiatan ini!

Alat dan Bahan:

- satu batang lilin

- korek api

- penggaris

Cara Kerja:

Nyalakan lilin dengan menggunakan korek api yang telah disiapkan.

Dekatkan tanganmu ke nyala api pada jarak 2 cm, gunakan penggaris untuk mengukur jarak (hati-hati jangan sampai menyentuh api). Apa yang kamu rasakan dan catatlah!

Pindahkan tanganmu pada jarak 4 cm dari nyala api. Apa yang kamu rasakan? Catatlah!

Pindahkan tanganmu pada jarak 8 cm dari nyala api. Apa yang kamu rasakan? Catatlah!

Pertanyaan 

1. Apa yang kamu rasakan ketika kamu mendekatkan tangan ke nyala api pada jarak 2 cm?
Jawaban:
Tangan terasa agak panas.

2. Apa yang kamu rasakan ketika kamu mendekatkan tangan ke nyala api pada jarak 4 cm?
Jawaban:
Tangan terasa agak hangat.

3. Apa yang kamu rasakan ketika kamu mendekatkan tangan ke nyala api pada jarak 8 cm?
Jawaban:
Hangatnya tidak begitu terasa

4. Bagaimana panas dari nyala api bisa kamu rasakan?
Jawaban:
Panas dari lilin kita rasakan karena adanya radiasi.

5. Perpindahan panas seperti yang kamu lakukan pada percobaan di atas disebut ?
Jawaban:
Perpindahan panas secara radiasi.

6. Sebutkan 3 contoh perpindahan panas lain secara radiasi yang terjadi di sekitar kita!
Jawaban:
Beberapa contoh perpindahan panas secara radiasi di sekitar kita adalah
– Radiasi panas dari bola lampu.
– Radiasi panas dari tungku perapian.
– Menetaskan telur ayam atau bebek menggunakan sinar lampu.
– Menjemur pakaian di siang hari.
– Menjemur bahan makanan mentah di siang hari.

KUNCI JAWABAN Tema 6 Kelas 5 Halaman 177 179 180 181 182 183 184 186 187 Subtema 3 Pembelajaran 5

Halaman 124 & 125

Ayo Berlatih

Masih ingatkah kamu dengan beberapa macam pola lantai yang digunakan penari pada beberapa tari daerah? Pelajari kembali contoh pola lantai tersebut. Cobalah untuk membedakan pola lantai tersebut berdasarkan jenis tari tunggal atau berkelompak dan ukuran tarian. Apakah ditarikan dalam kelompok kecil atau kolosal yang melibatkan lebih banyak

Lakukanlah kegiatan berikut ini bersama dengan teman sekelompok yang terdiri atas 3 – 4 orang.

1. Pilihlah sebuah tari daerahmu yang paling kamu tahu.

2. Pelajari pola lantai yang digunakan pada tari tersebut. Apakah semua pola lantai yang kamu ketahui ada pada tari tersebut?

3. Perhatikanlah kembali gerakan-gerakan tari pada pola lantai tertentu.

4. Ubahlah pola lantai pada beberapa gerakan tari dengan pola lantai yang mungkin belum ada sebelumnya. Kamu juga dapat mengubah urutan pola lantai pada tari tersebut.

5. Cobalah pola lantai yang telah kamu ubah pada tari tersebut. Perhatikan apakah pola tersebut sesuai dengan yang kamu inginkan atau sesuai dengan rencana awalmu. Jika pola lantai tersebut kamu anggap tidak cukup baik diterapkan pada tari tersebut, kamu dapat melakukan perubahan kembali.

6. Demikian seterusnya hingga kamu dapat mencoba semua pola lantai yang kamu modifikasi dari tari tersebut.

7. Tunjukkan pola lantai yang telah kamu kembangkan pada tari daerah pilihanmu di depan kelas.

Ayo Renungkan

1. Apa saja sikap dan keterampilan yang kamu kembangkan pada kegiatan pembelajaran hari ini?Menuliskan pemahaman, mengisi laporan percobaan, berlatih pola lantai.

2. Apa saja tantangan yang kamu hadapi pada saat melakukan kegiatan pembelajaran hari ini? Bagaimana kamu mengatasinya?

3. Apa saja konsep yang ingin kamu dalami lebih lanjut? Bagaimana caramu melakukannya?

*) Disclaimer: Soal dan kunci jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Berita Terkini