Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pelaksanaan Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan, Kabupaten Sambas, Indra Gunawan mengatakan mobil Penerangan Jalan Umum (PJU) sudah lama didambakan oleh seluruh masyarakat di Kabupaten Sambas
Hal itu dia sampaikan pada saat peresmian mobil PJU yang baru saja dibeli oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Sambas, dengan harga mencapai Rp 700 juta.
Kata dia, pengadaan mobil PJU ini adalah guna memaksimalkan pemeliharaan PJU yang ada di Kabupaten Sambas. Dimana PJU itu tersebar di 19 Kecamatan dan 193 Desa di Kabupaten Sambas.
• Pemkab Sambas Rencanakan Lakukan Normalisasi Parit di Kecamatan Pemangkat Tahun Depan
"Mobil ini sudah lama kita rencanakan, dulu di bidang perlengkapan, baru diserahkan ke Dinas Perhubungan. Tapi baru sekarang bisa kita miliki dan kita wujudkan, setelah kurang lebih empat tahun lamanya," ujarnya, Jumat 12 November 2021, di Kantor Dinas Perhubungan, Kabupaten Sambas.
"Ini juga merupakan dukungan dari Bupati, Wakil Bupati, DPRD dan lainnya yang telah menyetujui anggaran," sambungnya.
Dijelaskan oleh Indra, bahwa saat ini Kabupaten Sambas memiliki sedikitnya 31 ribu titik lampu PJU.
"Jumlah PJU kita saat ini ada 31 ribu titik, di 19 Kecamatan dan 193 Desa. Tentu kami sangat kesulitan dalam melakukan pemeliharaan, dulu untuk memelihara PJU, kami harus memanjat tiang listrik sekarang kita sudah ada kendaraannya jadi meminimalisir kecelakaan kerja," katanya.
Meski diakui oleh Indra, bahwa kendaraan Dinas yang ada itu belum memadai untuk memenuhi kebutuhan pemeliharaan di Kabupaten Sambas.
Namun dia bersyukur, setidaknya ini adalah langkah awal untuk melakukan pelayanan yang lebih baik untuk mencapai tujuan Sambas Berkemajuan.
"Kendaraan ini sebetulnya masih belum mencukupi untuk kebutuhan di 19 Kecamatan," jelasnya.
"Walaupun begitu, kami tetap berusahalah sekuat dan semampu personil kami untuk bertugas sesuai dengan apa yang kita cita-citakan yakni Sambas Berkemajuan," tutupnya. (*)
[Update Informasi Seputar Kabupaten Sambas]