TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Dalam upaya penegerian Institut Agama Islam Sultan Muhammad Tsafioeddin (IAIS) Sambas terus digenjot. Rektor IAIS Sambas, Dr H Jamiat Akadol dan Ketua DPRD Kab Sambas H Abu Bakar bertemu dengan Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, di Focus Group Discussion (FGD) dengan Tema Amandemen ke-5 UUD 1945 Presidential Threshold dan Calon Independen di IAIN Pontianak.
Kepada Tribun, Ketua DPRD Kabupaten Sambas, H Abu Bakar mengatakan dia secara simbolis menyerahkan dokumen progress penegerian IAIS Sambas kepada Ketua DPD RI, dengan disaksikan oleh Gubernur Kalimantan Barat, Rektor IAIS Sambas, dan beberapa senator lainnya yang hadir di kegiatan tersebut.
Kata Abu Bakar, penyerahan dokumen progress penegerian kampus IAIS itu sangat penting bagi Kabupaten Sambas. Karenanya, dia berharap agar penegerian IAIS Sambas dapat terealisasi secepatnya.
"Pertemuan dengan Ketua DPD kemarin, kita sampaikan dokumen-dokumen progress penegerian IAIS, harapan kita, beliau membantu percepatan penegerian IAIS Sambas," ujarnya, Kamis 28 Oktober 2021.
⢠DPRD Minta Pemprov Bantu Pemda Siapkan Ruang Isolasi Bagi PMI Non Sambas
Diungkapkan dia, DPRD Kabupaten Sambas selalu mendukung penuh upaya penegerian IAIS itu. Disebutkan dia, DPRD terbuka untuk IAIS Sambas berkomunikasi dan konsultasi untuk mematangkan tindak lanjut Penegerian.
"Pada prinsipnya, kami, legislatif mendukung penuh penegerian ini, langkah-langkah selanjutnya, bisa sama-sama kita komunikasi bersama," katanya.
"Hal ini adalah bagaimana pendidikan di Kabupaten Sambas semakin maju, SDM kita juga bisa mendapatkan pendidikan berkualitas," tutup Abu Bakar. (*)
(Simak berita terbaru dari Sambas)