"Total jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 di Sanggau sebanyak 4.763 orang. Dari jumlah ini, 4.688 orang telah dinyatakan sembuh," imbuhnya.
Adapun kasus aktif atau dalam proses penyembuhan sebanyak 16 orang. Sebanyak 59 kasus konfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia.
Dari 16 kasus aktif ini, empat orang menjalani isolasi perawatan di RSUD M Th Djaman Sanggau. Kemudian, 12 orang menjalani isolasi mandiri. Sebanyak 139 orang masih menunggu hasil laboratorium.
Dihubungi terpisah, Konsultan Biologi Molekuler Lab Jejaring Pemeriksaan COVID 19 RS Untan dan Lab Jejaring Pemeriksaan Covid 19 Labkesda Kalbar di Pontianak, dr Andriani, menanggapi terkait sebaran virus Mu saat ini.
dr Andriani mengatakan bahwa Varian virus MU pertama terdeteksi di Kolombia pada Januari 2020 dan masuk dalam daftar Variant of Interest WHO pada 30 Agustus 2021.
“Kenapa dinyatakan Variant of Interest WHO pasti ada sebabnya. Dimana virus MU ini kalau ditengarai tingkat penularannya tinggi,” ujarnya.
Walaupun sampai saat ini masih belum menyamai varian delta, alfa, beta, maupun varian virus gama, tetapi ditengarai memiliki penularan tinggi dan mempunyai kapasitas escape antibody yang akibat vaksin maupun natural infeksi oleh virus sebelumnya.
Walaupun mekanisme escape antibody, yang dapat membuatnya ‘kebal’ terhadap vaksin perlu diteliti lebih lanjut.
Ia mengatakan sampai saat ini penularannya pada data terakhir untuk varian MU sendiri sudah terdeteksi di 40 negara di dunia. Namun sampai saat ini belum berkembang dan terus dipantau oleh WHO apakah ssbarannya ada lagi ke dinegara lainnya.