TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi, mengatakan, dalam rangka percepatan pemutusan rantai Covid-19, Pemerintah Kabupaten Mempawah telah melakukan terobosan dan program jitu untuk itu semua.
Misalnya saja, Pemkab Mempawah telah membagi jajaran Forkopimda untuk mengkoordinir di setiap Kecamatan.
"Semua jajaran Forkopimda yang juga tergabung di jajaran Satgas Covid-19 sudah dibagi dalam melakukan pengawasan dan mengkoordinir di setiap Kecamatan. Kalau saya sendiri mejadi pengawas di Kecamatan Sadaniang," jelasnya Senin 23 Agustus 2021.
Dikatakan Muhammad Pagi, dari 9 Kecamatan yang ada di Kabupaten Mempawah, semuanya ada yang menjadi pengawas ataupun yang melakukan koordinir (monitor).
"Jadi tiap-tiap yang menjadi koordinator memang ditugaskan untuk memonitor perkembangan Covid-19 di tiap Kecamatan, dan mencarikan cara untuk mempercepat pemutusan rantai Covid-19 di tingkat Kecamatan," katanya.
• Tiga Hari, 5 Orang Tambahan Kasus Meninggal Akibat Covid-19 di Mempawah
Jadi kata Muhammad Pagi, setiap koordinator juga ditugaskan untuk memberikan pemahaman dan dan edukasi kepada masyarakat untuk tetap disiplin protokol kesehatan dan vaksinasi.
"Jadi koordinator Kecamatan tidak sendirian, ada satgas Kecamatan dan hingga tingkat Desa yang akan membantu, untuk memberikan sosialisasi penerapan protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi," jelasnya.
Untuk itu juga sebagai Wakil Bupati, dirinya tetap mengingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Kita selalu ikhtiar untuk terbebas dari pandemi Covid-19. Salah satu caranya yakni dengan disiplin protokol kesehatan, serta melakukan vaksinasi," tutupnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Mempawah)