Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MELAWI - Janin bayi yang ditemukan warga terkubur di pemakaman muslim, Desa Sepakat, Kecamatan Sokan, Kabupaten Melawi, Kalbar, sudah dimakamkan dengan layak.
Janin bayi terkubur itu tak sengaja ditemukan oleh dua warga setempat yang hendak mencari rebung dan pakis di sekitaran komplek makam pada Kamis, 29 Juli 2021.
"Sudah dimakamkan," kata Kapolsek Sokan, Iptu Mulai Sembiring dikonfirmasi Tribun Pontianak, Jumat 30 Juli 2021, malam.
Dugaan awal, janin bayi tersebut terkubur kurang dari sepekan. Jasadnya ditemukan dalam lobang dibalut kain warna hijau.
Di atas gundukan tanah lokasi janin bayi dikubur, ditemukan sejumlah barang bukti seperti botol bedak, sabun mandi, bilah mata panah sepanjang 9 centimeter, hingga satu keping papan panjang.
Setelah dievakuasi, jasad janin bayi tersebut dibawa ke Puskemas Sokan untuk dilakukan Visum et repertum (VeR). "Hasil visum belum keluar," katanya.
Belum ada titik terang siapa ibu dari janin bayi yang ditemukan warga terkubur di komplek pemakaman tersebut. Polisi masih memeriksa sejumlah saksi. "Masih dalam penyelidikan," ujar Kapolsek.
Diberitakan sebelumnya, warga Desa Sepakat, Kecamatan Sokan, Kabupaten Melawi, Kalbar, digegerkan dengan temuan jasad jani bayi terkubur di sekitaran Pemakaman Muslim.
Jasad janin bayi itu tak sengaja ditemukan oleh dua warga setempat yang hendak mencari rebung dan pakis di sekitaran komplek makam pada Kamis 29 Juli 2021.
• BREAKING NEWS - Warga Sokan Melawi Digegerkan Penemuan Janin Bayi Terkubur di Sekitar Pemakaman
Diperkeriakan, jasad janin bayi itu sudah terkubur kurang dari satu pekan.
Temuan jasad bayi terkubur berawal dari kecurigaan dua orang warga yang melihat gundukan tanah saat mencari rebung dan pakis di sekitar makam.
Di sekitar gundukan tanah itu, warga juga melihat satu keping papan, Sabun my baby, kalung dan buku doa Rosalio hingga botol minyak telon.
"Dua wanita tadi kemudian bertemu dengan Rusli yang sedang mencari rumput. Mereka memberitahukan bahwa di pemakaman ada barang yang mencurigakan," kata Kapolres Melawi, AKBP AKBP Sigit Eliyanto Nurharjanto, melalui Paur Subbag Humas Bripka Arbain, Jumat 30 Juli 2021.
Ketiga warga tersebut lantas memberanikan diri untuk melihat lebih dekat barang mencurigakan di antara gundukan tanah di sekitar pemakaman. Rusli, berusaha memastikan dengan cara menggali sedikit gundukan tanah. Dia terkejut, ketika keluar aroma bau busuk.
Rusli dan dua warga lainnya lalu melaporkan hal itu ke Kepala Dusun Masjid Desa Sepakat, yang kemudian melapor ke Polsek Sokan.