Petani Muda Berkemajuan Sambas, Ajak Pemuda Tumbuhkan Semangat Enterpreneur

Penulis: Muhammad Luthfi
Editor: Hamdan Darsani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kelompok tani, Petani Muda Berkemajuan saat berfoto bersama di sebuah kebun cabai.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Petani Muda Berkemajuan, merupakan sekumpulan anak-anak muda atau milenial di Kabupaten Sambas yang memiliki usaha di bidang pertanian.

Pergerakan ini meruapakan gerakan sosial dalam rangka mengajak anak-anak muda di Kabupaten Sambas untuk menjadi anak muda yang produktif, salah satunya dengan memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) di Kabupaten Sambas yang masih sangat banyak belum termanfaatkan dengan baik.

Dimana Sambas masih memiliki cukup banyak lahan tidur yang belum digarap maksimal tentunya bisa menjadi modal utama untuk mengembangkan bisnis di bidang pertanian. 

Bupati Sambas Hadiri Sunatan Massal Bersama Baznas di Kecamatan Galing

Fredi mengatakan, salah satu program dari kelompok Petani Muda Berkemajuan ini adalah silaturahmi dan arisan rutin mingguan. Yang kali ini dilaksanakan di kediaman salah seorang anggota, yang bernama Ebtani.

"Pada kegiatan itu kita ekaligus mengunjungi kebun cabe cakra-nya yang berjumlah kurang lebih 3 ribu batang, yang insyaAllah sebentar lagi panen," ujarnya, Minggu 4 Juli 2021.

Diungkapkan Fredi, peluang usaha pertanian sangat terbuka lebar dan sangat menjanjikan bagi anak-anak muda. Kata dia, sebagaimana di ketahui selama ini sebagian besar sayur-sayuran di Kabupaten Sambas masih di pasok dari Kota Singkawang.

"Untuk itu, mengapa peluang ini tidak kita tangkap, tidak seharusnya Kabupaten Sambas yang lebih dominan pedesaan harus mendatangkan sayur dari Kota Singkawang," katanya.

Lebih lagi kata Fredi, di masa pandemi seperti ini, banyak usaha yang masih bertahan bahkan bisa tumbuh dengan baik yaitu usaha pertanian. Untuk itu, dia berharap banyak anak-anak muda yang mau mengambil peluang usaha dibidang pertanian ini.

"Semoga dengan adanya gerakan Petani Muda Berkemajuan di Sambas. Nantinya bisa menumbuhkan jiwa entrepreneur pada anak-anak muda kita, dan tentunya pada bidang pertanian," katanya.

Sementara itu, Ardiyansyah yang juga ketua Petani Muda Berkemajuan Sambas berharapa banyak agar pemuda-pemuda Sambas bisa melirik peluang ini, sehingga tren pemuda Sambas yang dulunya banyak bekerja ke Malaysia bisa berkurang.

"Harapan kita masyarakat kita, terutama anak muda kedepan tidak lagi bekerja ke Malaysia. Tali harapan kita mereka sudah bisa punya usaha sendiri di tanah kelahirannya," tutupnya. (*)

(Update Informasi Seputar Kabupaten Sambas)

Berita Terkini