Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BENGKAYANG - Manager Comdev YIARI, Wendi Tamariska mengungkapkan audiensi yang dilakukan oleh pihaknya menindaklanjuti dari pertemuan sebelumnya tentang Perlindungan Orangutan dan satwa liar lainnya serta habitatnya di Kabupaten Bengkayang terkhusus di Gunung Bawang, Senin 29 Maret 2021.
Wendi mengatakan, bahwa audiensi yang dilakukan hari ini menindaklanjuti dari sebelumnya membahas tentang perlindungan orangutan dan habitat lainnya di Kabupaten Bengkayang terutama di Gunung Bawang.
"Pertemuan hari ini, sifatnya menindaklanjuti audiensi pertemuan pada November(2020) yang lalu. Audiensi inipun atas inisiatif bersama, bukan hanya YIARI saja," ucap Wendi.
Baca juga: Lindungi Habitat Orangutan, YIARI Gelar Audiensi dengan Bupati Bengkayang serta OPD
Ia menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Bengkayang mempunyai inisiatif bersama untuk mendalami isu tentang perlindungan Orangutan di Kabupaten Bengkayang.
"Hasil yang kita temukan dari survei ini, kita temukan 4 sarang. Itu kajian ilmiah, data ilmiah yang bisa kita paparkan," terangnya.
Kegiatan yang disampaikan kepada Pemkab Bengkayang terkait perlindungan orangutan dan satwa liar serta habitat lainnya yang dilaksanakan audiensi ini yaitu menilai keberadaan dari orangutan dan satwa liar lainnya.
"Kegiatan ini menilai keberadaannya saja dulu. Kalau untuk fisik, sebaran dan populasi Orangutan itu ada perhitungannya sendiri dan kita belum ke tahap itu," pungkasnya. (*)