4. Makanan
Kue keranjang dan jeruk merupakan ciri khas saat perayaan Imlek.
Mereka juga akan menyajikan makanan di ata nampan berbentuk segi 6 atau segi 8 dengan isian yang beragam.
Namun beberapa dari mereka juga menyediakan makanan keberuntungan.
Makanan keberuntungan misalnya mie yang sengaja tidak dipotong untuk melambangkan umur panjang, kue bola berbentuk uang Tiongkok zaman dulu yang melambangkan kekayaan.
Saat Imlek, mereka tidak disarankan untuk memakan bubur, karena bagi warga Tionghoa bubur melambangkan kemiskinan.
5. Hujan
Perayaan Imlek biasanya akan identik dengan turunnya hujan.
Setiap perayaan Imlek terjadi pada saat musim hujan dan tak sedikit masyarakat Tionghoa meyakini akan ada keberuntungan yang jatuh ke bumi berbarengan dengan turunnya hujan tersebut.
6. Tidak boleh membalik ikan saat menyantapnya
Merayakan Tahun Baru Imlek bersama keluarga dengan menyantap makanan yang lezat akan sangat menyenangkan, apa lagi dengan menu ikan.
Menu ikan yang biasa disantap adalah ikan bandeng.
Dikutip dari laman Grid, Kamis (16/1/2020), ketika sedang menyantap ikan, kita tidak boleh membalik ikan untuk mengambil daging ikan pada sisi satunya.
Serta kita juga harus menyisakan ikan tersebut agar bisa dinikmati besok.
Masyarakat Tionghoa percaya bahwa kebiasaan ini merupakan lambang dari nilai surplus untuk tahun yang akan datang.