Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Anggota DPRD Kabupaten Sambas, Ivandri, mengharapkan agar jembatan yang ambruk di Kecamatan Pemangkat, untuk bisa segera diperbaiki.
Ivandri meminta kepada Pemerintah Daerah dan Dinas terkait untuk sesegera mungkin memperbaiki jembatan tersebut dengan menggunakan dana darurat.
Hal ini kata Ivandri, jembatan itu dinilai strategis dan memang menjadi salah satu jalur yang digunakan untuk menuju langsung ke terminal Pemangkat.
"Saya mengharapkan jembatan tersebut bisa diperbaiki secepatnya, bisa menggunakan dana darurat karena jembatan tersebut langsung menuju terminal Pemangkat," ujarnya, Selasa 19 Januari 2021.
Baca juga: Banjir di Empat Desa Kecamatan Bonti Sanggau Berangsur Surut
Dia ungkapkan, jika tidak segera diperbaiki maka pemerintah dinilai tidak begitu peduli kata Ivandri.
"Dan jika tidak segera diperbaiki maka tampaknya pemerintah tidak peduli," tegasnya.
Legislator PPP dari Kecamatan Pemangkat ini juga menyampaikan fakta menarik, dia katakan bahwa jembatan yang ambruk tersebut diperkirakan memiliki umur yang sudah cukup tua.
Dan diperkirakan pertama kali dibangun pada masa orde baru, yakni pada tahun 1970-an.
Untuk itu dia menyarankan sebaiknya pemerintah daerah Kabupaten Sambas melakukan audit pada seluruh jembatan yang menjadi wewenang pemerintah Kabupaten Sambas.
"Agar kita dapat meminimalisir korban, bayangkan saja apabila jembatan rusak ketika masyarakat sedang melintasi maka kemungkinan akan ada korban, jadi lebih baik mencegah kejadian tersebut," katanya.
"Maka hal tersebut bisa dihindari jika pemerintah telah mengaudit terhadap jembatan-jembatan yang ada di Kabupaten Sambas," tutupnya.
Sebelumnya, diketahui bahwa jembatan yang terletak di Desa Penjajap, Kecamatan Pemangkat, tepatnya menuju terminal bis Pemangkat.
Diketahui bahwa ambuknya jembatan itu pada Rabu (13/1) kemarin, hal ini disinyalir dikarenakan erosi air pasang dan rob beberapa waktu yang melanda Pemangkat dan sekitarnya. (*)