Mengenal Signal, Aplikasi Pesaing WhatsApp yang Disarankan Elon Musk Orang Terkaya di Dunia

Editor: Nasaruddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Aplikasi Signal beberapa hari terakhir menarik perhatian, terlebih satu di antara orang terkaya di dunia, Elon Musk menyarankan untuk menggunakannya.

Bukan cuma Elon Musk, pada 2016 lalu, whistleblower fenomenal, Edward Snowden juga "mempromosikan" Signal.

Lantas, apa sebenarnya aplikasi Signal?

Signal adalah aplikasi perpesanan sebagaimana WhatsApp.

Aplikasi ini bisa diunduh di platform Android maupun iOS dan tersedia pula untuk versi desktop.

Baca juga: HADAPI Kebijakan WhatsApp 8 Februari 2021, Akun WA Terancam Dihapus Lakukan Langkah Mudah Ini

Seperti WhatsApp, Signal juga bisa digunakan secara gratis dan terenkripsi.

Antarmuka aplikasi ini hampir serupa dengan WhatsApp, termasuk fitur-fitur di dalamnya.

Tak heran, sebab pembuatnya adalah orang yang sama.

Signal dikembangkan oleh Signal Foundation dan Signal Messenger LLC.

Signal Foundation adalah lembaga non-profit yang didirikan oleh founder WhatsApp, Brian Acton pada tahun 2018, setelah dirinya hengkang dari Facebook Inc.

Berbeda dengan WhatsApp, Signal dikembangkan dengan model swadaya.

Pengguna bisa menjadi donatur untuk Signal Foundation yang menyebut ingin mengembangkan layanan komunikasi yang mengutamakan privasi.

Privasi Dirangkum dari Cnet, agak sulit mengalahkan Signal dalam urusan privasi.

Aplikasi ini disebut tidak menyimpan data penggunanya sama sekali.

Baca juga: WHATSAPP Plus 2021 WhatsApp Terbaru Kontroversi? Orang Terkaya Dunia Elon Musk Sarankan Pakai Ini

Hal ini juga diungkap Forbes yang memaparkan perbandingan metadata dari berbagai aplikasi perpesanan, seperti WhatsApp, iMessage, Facebook Messenger, dan Signal.

Halaman
12

Berita Terkini