Cegah Kerumunan Pemberkasan CPNS di RSJ Sungai Bangkong, Test Akan Dibagi 2 Tempat Secara Online

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kadiskes Kalbar, Harisson telah berkunjung langsung memantau kondisi di Rumah Sakit Jiwa Sungai Bangkong yang sempat terjadi kerumunan antrean untuk pemberkasan CPNS yang telah dinyatakan lulus, Selasa 3 November 2020.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson telah berkunjung langsung memantau kondisi di Rumah Sakit Jiwa Sungai Bangkong yang sempat terjadi kerumunan antrean untuk pemberkasan CPNS yang telah dinyatakan lulus.

Ia mengatakan di RSJ Sungai Bangkong melaksanakan pemeriksaan rohani dan narkotika terhadap calon pegawai negeri sipil di Kalimantan Barat yang telah dinyatakan lulus CPNS.

“Ternyara Rumah Sakit Jiwa bangkong ini tadinya memperkirakan yang akan diperiksa di situ hanya yang di Kota Pontianak yaitu sekitar 345 orang, ternyata yang memeriksa seluruh Kalbar itu hampir 2000 orang,” ujarnya kepada awak media, Selasa 3 November 2020.

Dikatakannya pada hari pertama mereka memang melaksanakan pendaftaran secara tatap muka dan ini yang membuat antrean membludak.

Sehingga membahayakan peserta dalam artian peserta dapat saja nanti tertular COVID-19.

“Kita sudah melakukan langkah-langkah selanjutnya untuk Antisipasi jadi untuk selanjutnya pendaftaran itu dilakukan secara online,” ujarnya.

Baca juga: Harisson Umumkan Kalbar Tambah 35 Kasus Baru Covid-19, Satu Meninggal Dunia

Jadi para peserta CPNS ini akan melakukan pendaftaran secara online kemudian mereka akan diberitahu jam berapa, hari apa mereka akan melakukan tes wawancara dan tes tertulis supaya tidak terjadi antrean yang menyebabkan kerumunan.

“Kalau kita lihat tadi itu tidak lagi terjadi penumpukan seperti yang ada di Medsos selama ini,” ucapnya.

Ia mengatakan nantinya untuk satu hari akan dilakukan test tertulis dan wawancara di RSJ Sungai bangkong dengan kapasitas 135 orang yang dites.

Selanjutnya supaya tes dan pemberkasan berlangsung cepat mulai besok Rumah Sakit Sungai Bangkong juga aman melakukan tes di BPSDM dengan kapasitas 300 orang per hari.

“Jadi nanti dalam 1 hari akan ada sekitar 435 orang yang dilakukan tes baik di RSJ Sungai bangkong maupun di BPSDM,” ujarnya.

Dengan demikian dengan pendaftaran online tesnya akan dibagi menjadi dua tempat dan tidak akan lagi terjadi penumpukan atau kerumunan dari para CPNS yang akan melaksanakan pemeriksaan kesehatan rohani dan narkotika. (*)

Berita Terkini