Baca tanpa iklan
Ia juga meminta kepada Kabupaten Bengkayang dan Melawi untuk cepat memberikan data daerah yang juga terkena bencana tanah longsong, dan banjir supaya bisa cepat dibantu.
“Jadi selain mengurus Covid-19, saat ini kita juga mengurus banjir di beberapa daerah yang sudah kita tangani. Lalu untuk dampak puting beliung di Kota Pontianak ini sangat besar,” ujarnya.
Selain itu di Bengkayang ada beberapa rumah yang terkena angin puting beliung yang akan dibantu melalui bedah rumah.
“Tapi yang di kota Pontianak kita bantu dengan material seperti kasau, ringseng bersama Pak Wali. Kalau fasilitias umum seperti sekolah dan masjid juga akan dibantu. Jadi memang ada dua sekolah yang rusak di Pontianak Utara,” ujarnya.
• PKK Pontianak Serahkan Bantuan kepada Korban Angin Puting Beliung
Ia mengatakan dalam menangani banjir Pemprov tentu ingin cepat dalam menyalurkan bantuan.
Maka dari itu daerah harus cepat dalam menyiapkan data yang terdampak bencana.
“Saya pokoknya ingin cepat. Asalkan datanya ada, maka nanti akan cepat juga kita nanganinya," tuturnya.
"Kemaren saja langsung saya tanya Pak Edi berapa ribu seng yang dibutuhkan. Pak Wali bilang butuh 11 ribuan lebih. Jadi kita bantu 10 ribu dengan model kerja gotong royong berarti perlu operaisonal makan dan minum kita tambah Rp 100 juta,” ujarnya.
Lalu untuk bencana lain seperti banjir di Kabupaten Kota itu hanya perlu Sembako dan sudah dikirim ke Kabupaten Melawi, Sintang, Bengkayang, Sambas, dan Landak.
“Jadi begitu hari itu kita tahu datanya dari BPBD langsung kita kirim karena banjir itu bagi mereka di daerah sudah beberapa kali mengalami jangan sampai sembako nya kurang,” ujarnya.
Ia juga meminta kepada Kepala BPBD Kalbar untuk terus mengecek kondisi terkini daerah mana lagi yang perlu bantuan.
“Cek lagi ya Pak Lumano kalau perlu di drop kita drop lagi bantuan kepada yang perlu seperti bantuan rumah itu Bengkayang karena ada puting beliung, tapi tidak banyak," ungkapnya.
"Kemudian Desa Melantan juga dan ada banjir bandang di Sanggau dekat Entikong dan Longsor di Melawi ini datanya harus cepat biar kita cepat drop bantuan,” pintanya.
• Ratusan Personel Polresta Pontianak Dikerahkan Bantu Korban Angin Puting Beliung
Ia mengatakan saat ini sedang menunggu data dari Kabupaten Bengkayang terkait warga yang terdampak bencana .
“Nah yang lama datanya ini Bengkayang sudah saya tunggu belum ada. Jadi BPBD juga harus ada di tempat tak boleh kurang dari 24 jam. Apapun tangani dulu urusan lain belakangan,” pungkasnya. (*)