"Hingga saat ini bantuan dari Pemerintah belum ada," katanya.
Hingga saat ini, ada 6 KK yang mengungsi di SDN 1 Nanga Tebidah.
"Aktivitas lumpuh. Masyarakat saat ini tidak bisa melakukan aktivitas seperti biasanya," ungkapnya.
Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Kayan Hulu, Brigadir Indra Wahyudin mengatakan pada Jumat malam, debit air bekurang sekitar 1 meter.
Namun, pada Sabtu pagi kembali naik sampai dengan 10 meter.
"Untuk rumah rumah makin banyak yang terendam banjir dengan kedalaman bervariasi antara 3 sampai dengan 7 meter."
"Jumlah rumah yang terendam lebih dari 2000 unit rumah. Itu yg terpantau di sekitaran pusat kecamatan."
"Kalau di desa - desa yang ada di pedalaman jumlah rumah yang terendam belum bisa ditaksir berapa."
"Saat ini cuaca masih mendung dan debit air masih naik," ungkap Indra. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak