Virus Corona Masuk Kalbar

Gubernur Sutarmidji Umumkan Tidak Disiplin Lima Orang Terinfeksi Virus Corona Belum Sembuh 14 Hari

Penulis: Syahroni
Editor: Syahroni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Kalbar, Sutarmidji didampingi Rektor Untan, Garuda Wiko dan Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Harisson meninjau laboratorium RS Untan untuk menguji virus corona, Sabtu (11/4/2020).

Pasien 13: Laki-laki umur (68) tahun, juga merupakan warga Pontianak.

Pasien 14: Laki-laki, umur (48) tahun, berasal dari Kota Pontianak dan dirawat di RS Pontianak.

Pasien 15: Perempuan umur (44) tahun, tinggal di Kota Pontianak.

Pasien 16: Laki-laki umur (48) tahun, warga Singkawang dan mempunyai riwayat perjalanan dari Gowa Sulawesi Selatan.

Pasien 17 : Laki-laki berumur (57) tahun, warga Jakarta dan merupakan anak buah kapal (ABK).

Pasien 18 : Laki-laki umur (29) tahun, dari Kayong Utara. Mempunyai riwayat ke India.

Pasien 19 : Laki-laki (22) tahun, warga Makasar merupakan anak buah kapal (ABK).

Pasien 20 : Laki-laki umur (50) tahun warga Pontianak, mempunyai riwayat ke Sulawesi Selatan .

Pasien 21 : Laki-laki umur (46) tahun warga Pontianak. Riwayat pergi ke Entikong.

Pasien 22 : Perempuan umur 68 tahun warga Pontianak.

Pasien 23 : Pria berumur 19 tahun di Kabupaten Ketapang dan sedang diisolasi ketat .

Pasien 24 : Pria berumur 19 tahun juga tinggal di Ketapang juga.

Pasien 25 : Pria berumur 33 tahun beralamat kan di Kabupaten Ketapang.

Pasien 26 : Perempuan beralamatkan di Ketapang dan merupakan istri dari kasus 4 pria umur 33 tahun.

Pasien 27: Perempuan berumur 52 tahun sekarang sedang dirawat di RS Abdul Azis Singkawang.

Hari ini, Rabu (22/4/2020), Sutarmidji menegaskan ada tambahan lima kasus positif Covid-19.

Sementara data-datanya belum dipublis oleh Dinas Kesehatan Kalbar.

Sehingga total konfirmasi Covid-19 di Kalbar sudah mencapai 32 kasus.

Midji, mengingatkan kasus konfirmasi bisa saja melonjak signifikan lantan hasil rapid test sangat banyak warga Kalbar yang reaktif atau positif. (*)

Berita Terkini