PONTIANAK - Menjadi seorang anggota DPR RI, ternyata tak melulu menggunakan modal yang besar ataupun harta yang banyak.
Seperti kisah yang diungkapkan H Alifuddin, Anggota Komisi 9 DPR RI dari Fraksi PKS yang menjelaskan jika kesuksesannya karena mengamalkan dzikir istighfar.
"Salah satu kesuksesan saya adalah karena saya mengamalkan dzikir istighfar," katanya, Minggu (05/01/2020) di Pontianak.
Anggota Tim Perbatasan ini menjelaskan, dzikir istighfar yang diamalkannya terinspirasi dari arahan ketua majelis syuro PKS yang saat itu menceritakan seorang pembuat roti selalu beristighfar, apa yang dia inginkan tercapai, dan hal ini dikisahkan Imam Ahmad bin Hambal.
• Serap Aspirasi, H Alifuddin Lauching Rumah Komunikasi Informasi
Lanjut diungkapkannya, Imam Ahmad bin Hambal menceritakan bagaimana terdampar ditempat pembuat roti itu, diamati pembuat roti itu selalu beristighfar, lalu Imam Ahmad bin Hambal bertanya kepada pembuat roti terkait hasil pengamalan istighfar.
Diungkapkan semua permintaan terkabul, kecuali bertemu Imam Ahmad bin Hambal, dan sebenarnya dengan pertemuan itu, semua permintaan terkabul.
"Arahan dari Ketua Majelis Syuro setahun sebelum pemilu, sebelumnya saya juga sudah tau, namun dengan ada arahan Ketua Majelis Syuro saya tekadkan untuk mengamalkan," paparnya.
"Alhamdulillah saya tekadkan dan juga dasar kami dari hadits qudsi, Allah mengikuti prasangka hambanya, akhirnya sangka saya sebagai hamba Allah, walaupun punya modal sedikit dalam artian harta, namun karena berprasangka baik kepada Allah, maka Allah mengabulkan doa saya," timpal H Alifuddin.
Hal serupa pun, ungkapnya, saat dirinya pertama kali mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kota Pontianak bahkan Provinsi Kalbar dan terpilih.
Padahal, ia mengatakan saat masuk ke Pontianak tahun 1988 dirinya adalah PNS pegawai BPKP.
"Jadi dengan bermodalkan keyakinan yang saya bayangkan menang itu tercapai, Alhamdulillah jadi tercapai, dengan modal Istighfar," imbuhnya.
"Dengan kita yakin Allah memberikan kita ijabah karena permintaan saya ingin menjadi anggota DPR RI niatnya ingin membahagiakan orang lain," tutur Alif.
Selain itu, dipaparkannya pula jika saat maju Pemilu banyak dibantu rekan-rekannya, padahal hanya bermodalkan Rp. 700 juta.
"Modal Pribadi cuma Rp. 700 juta, namun jujur banyak teman-teman yang disetiap saya ada agenda mereka yang membiayai saya, misalnya konsumsi, bahkan jika saya tidak datang tetap dilakukan sosialisasi, dan banyak yang membuatkan atribut, bahkan misalnya ada bantuan Masjid, teman-teman mengatasnamakan Alifuddin, banyak yang seperti itu," paparnya.
Dengan terpilih menjadi Anggota DPR RI sekarang, H Alifuddin pun menerangkan jika dirinya ingin ditemui masyarakat tidak melulu dengan kapasitas sebagai anggota dewan.